Kemnaker Umumkan Program Magang Bergaji UMP Akan Lanjut ke Jilid II

Share:

Foto ilustrasi (Pexelz/mikhail Nilov)

NASIONAL, BALINEWS.ID – Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) resmi melanjutkan Program Magang Nasional ke tahap kedua, yang kini tak hanya melibatkan perusahaan BUMN dan swasta, tetapi juga membuka peluang di kementerian, lembaga, serta pemerintah daerah.

Menteri Ketenagakerjaan Yassierli menjelaskan bahwa perluasan ini bertujuan agar lebih banyak masyarakat dari berbagai wilayah, termasuk di luar kota besar, bisa ikut serta.

“Kami ingin mengikuti arahan dari Pak Presiden untuk memberikan kesempatan yang seluas-luasnya, sehingga kesempatan magang bisa terdistribusi di semua provinsi,” ujarnya dalam konferensi pers, Senin (13/10/25).

BACA JUGA :  Sidak DPRD Bali Temukan Pembangunan Ilegal di Hutan Pejarakan, Gede Harja Astawa Tindak Tegas

Gelombang kedua program ini dijadwalkan dimulai pada 17 November 2025, dengan target 80 ribu peserta, meningkat drastis dari 20 ribu pada tahap pertama. Ini merupakan bagian dari upaya mencapai total 100 ribu peserta magang di tahun 2025.

Per 13 Oktober 2025 pukul 10.00 WIB, Kemnaker mencatat lebih dari 104 ribu orang telah mendaftar, dengan 1.147 perusahaan membuka lowongan melalui platform Maganghub. (*)

Tag

Catatan: Jika Anda memiliki informasi tambahan, klarifikasi, atau menemukan kesalahan dalam artikel ini, jangan ragu untuk menghubungi kami melalui email atau melalui kontak di situs kami.

guest
0 Comments
Newest
Oldest
Inline Feedbacks
View all comments

Baca Lainnya

SEMARAPURA, BALINEWS.ID – Upaya pencarian terhadap Rizki Ardiansyah, karyawan Esa-G Bar & Beach Club di Desa Kutampi Kaler,...
BANGLI, BALINEWS.ID – Polres Bangli bergerak cepat mengungkap kasus pertikaian berujung pemb*nuhan sadis yang mengguncang warga Desa Songan,...
BADUNG, BALINEWS.ID – Misteri kematian tragis seorang wanita bernama Endang Sulastri (41) di sebuah kamar kos di Jalan...
INTERMESO, BALINEWS.ID - Lagu “Alamak” dari Rizky Febian feat Adrian Khalif belakangan ini jadi sound viral di media...

Breaking News