Acara Perpisahan Siswa SMAN 1 Kintamani Diganggu Kebakaran Kantin, Dagangan Ludes

Share:

Kebakaran melanda kantin SMAN 1 Kintamani saat siswa gelar acara perpisahan.
Kebakaran melanda kantin SMAN 1 Kintamani saat siswa gelar acara perpisahan.

BANGLI, BALINEWS.ID – Suasana haru dalam acara perpisahan siswa kelas XII SMAN 1 Kintamani berubah menjadi kepanikan ketika musibah kebakaran melanda sekolah tersebut, Kamis (17/4/2025) sore. Api melalap habis bangunan kantin sekolah yang berlokasi di Banjar/Desa Bayung Gede, Kecamatan Kintamani, sekitar pukul 15.40 Wita. Dugaan sementara, kebakaran disebabkan oleh kebocoran tabung gas elpiji.

Kepala SMAN 1 Kintamani, I Ketut Ada, saat dikonfirmasi membenarkan insiden kebakaran tersebut. Ia mengatakan, bangunan kantin yang terbakar berada bersebelahan dengan ruang perpustakaan sekolah, yang juga sempat terdampak.

BACA JUGA :  Gudang Kayu di Desa Saba Terbakar, Api dari Kamar, Pemiliknya Pasrah

“Atap ruang perpustakaan ikut rusak akibat terkena sambaran api,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Ketut Ada menjelaskan bahwa saat kejadian, tengah berlangsung acara hiburan dalam rangkaian perpisahan siswa kelas XII. Karena munculnya kobaran api, acara tersebut langsung dihentikan demi keselamatan seluruh warga sekolah.

“Petugas sekolah, siswa, serta aparat kepolisian yang bertugas langsung berupaya memadamkan api sebelum Damkar datang,” tambahnya.

Pihak sekolah menyerahkan sepenuhnya penanganan lebih lanjut kepada kepolisian. Sementara itu, kegiatan belajar mengajar akan tetap berlangsung dengan pengamanan ekstra, sambil menunggu penanganan lanjutan terhadap fasilitas yang rusak.

BACA JUGA :  Pegawai PLN Bali Timur Bersihkan Sampah di Bawah Jembatan Merah Klungkung

Sementara itu, Kapolsek Kintamani, Kompol I Nengah Sukerna, menyatakan peristiwa   itu bermula saat pemilik kantin, Ni Wayan Sumaniti (45), sedang menggoreng sosis untuk dijual kepada siswa.

“Korban bermaksud menyalakan kompor kedua yang berada di sebelahnya, dan saat memasang selang regulator pada tabung gas elpiji 3 Kg, terjadi kebocoran. Api langsung menyambar tabung dan membesar dengan cepat,” terang Kompol Sukerna.

Api dengan cepat melalap isi kantin dan menyebar ke bagian sekitarnya. Kebetulan, sejumlah personel Polsek Kintamani sedang bertugas di sekolah untuk mengamankan acara graduation, dan mereka langsung berupaya memadamkan api menggunakan alat seadanya sambil menunggu bantuan pemadam kebakaran.

BACA JUGA :  Pergantian Nama AA Gde Agung ke Ida Cokorda Mengwi XIII: Hidup Saya untuk Masyarakat

“Damkar Pemkab Bangli tiba beberapa menit kemudian, dan setelah berjibaku selama 30 menit, api akhirnya berhasil dipadamkan,” imbuhnya.

Akibat kejadian ini, pihak sekolah diperkirakan mengalami kerugian sekitar Rp30 juta, sementara pedagang kantin merugi hingga Rp20 juta. Dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), kuat dugaan penyebab kebakaran adalah kebocoran tabung gas elpiji. (bip)

Catatan: Jika Anda memiliki informasi tambahan, klarifikasi, atau menemukan kesalahan dalam artikel ini, jangan ragu untuk menghubungi kami melalui email atau melalui kontak di situs kami.

guest
0 Comments
Newest
Oldest
Inline Feedbacks
View all comments

Baca Lainnya

DENPASAR, BALINEWS.ID - Ketua Komite Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (KMDHI) Bali, I Putu Dika Adi Suantara, mendesak pemerintah...
DENPASAR, BALINEWS.ID - Seorang warga asli Pula Serangan bernama Siti Sapurah atau yang akbrab disapa Ipung, berhasil memenangkan...
BADUNG, BALINEWS.ID – Suasana di Gedung Parkir Terminal Internasional Bandara I Gusti Ngurah Rai mendadak heboh pada Minggu...
BADUNG, BALINEWS.ID – Dikenal lembut dalam sikap namun tegas dalam pengabdian, I Gusti Ayu Diah Werdhi Srikandi Wedasteraputri...

Breaking News