Balinews.id

Cerita Petani dan Burung di Lahan Padi


Balinews.id- Dikisahkan Petani di suatu desa mulai sibuk menyiapkan lahan untuk menanam padi. Dia memliki satu keyakinan yaitu akan memperoleh hasil panen yang bagus sehingga dia harus memastikan tanahnya bagus, bibit padi berkualitas, pengairan yg teratur.

Karena keyakinan ini selama beberapa bulan petani bekerja sangat keras untuk mewujudkan cita-citanya. Akhirnya saat yg dinanti tiba, padinya mulai berbuah dengan baik, si petani sudah mulai bisa bernafas lega, ringgal menunggu beberapa hari untuk panen.

Namun impian si petani yg hampir sukses itu mengalami kendala, si burung datang dengan gerombolannya. Dibalik kicauannya yang merdu byrung2 ini bersiap untuk menggagalkan panen padi si petani. Gerombolan burung inipun datang dan memakan padi dengan lahap tanpa rasa bersalah dengan si petani yg merawat padi itu dsri kecil hingga berbuah.

Si petani pun melihat kejadian ini, dia marah dan berusaha mengusir si burung2 itu dengan berbagai cara. Walaupun sudah dicoba untuk mengusir burung2 namun burung tetap kembali memakan padi si petani.

Akhirnya hasil panen petani tidak sebagus yang dia mimpikan karena padinya sebagian besar sudah dimakan burung. Dan si burung2 itu sibuk lagi mencari padi2 dari petani lainnya.

*Dari cerita diatas ada beberapa hal yg kita pelajari salah satunya:

Saat kita berjuang dengan keyakinan dan disertai kerja keras dan pengorbanan seperti petani, akan ada saat dimana perjuangan tersebut mulai memperlihatkan hasil munculah orang2 baru (seperti burung) yang datang dan ikut menikmati hasil tersebut padahal tidak ikut berjuang. Mereka ini akan banyak bicara (mirip kicauan burung) seolah2 paling berhak menikmati hasil padahal tidak kerja/berjuang apa2.

Mereka ini tidak mau ikut berjuang padahal mereka tau namun hanya sibuk melihat, mereka menunggu saat yg tepat untuk muncul dan ikut menikmati hasil. Selanjutnya merekapun akan pergi begitu saja jika kepentingannya sudah terpenuhi atau jika ada bahaya mengancam pribadinya. Mereka ini seolah2 sangat egois dan tidak mau menghargai bagaimana pengorbanan orang yg sudah berjuang.

Penulis : Gede Julius, Januari 2024.

Bali Dilanda Hujan, BMKG: Musim Kemarau Bukan Berarti Tak Ada Hujan

BADUNG, Balinews.id – Seharusnya Bali telah memasuki musim kemarau, dimana puncaknya diperkirakan akan terjadi pada…

February 1, 2024

Tolak Perubahan Status Pegawai, Ratusan Pegawai Bandara Ngurah Rai Gelar Aksi

DENPASAR, Balinews.id – Aksi demonstrasi digelar oleh ratusan pegawai Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai…

February 1, 2024

Dirjen Aptika Kominfo Mengundurkan Diri, Buntut Peretasan PDN

NASIONAL, Balinews.id – Direktur Jenderal Aplikasi dan Informatika (Aptika) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Semuel…

February 1, 2024

Ipat Serahkan Uang Denda Rp 3,8 Miliar Terkait Korupsi Ayahnya, Berharap Tak Dibui

JEMBRANA, Balinews.id – I Gede Ngurah Patriana Krisna (Ipat), yang kini menjabat sebagai wakil bupati,…

February 1, 2024

Dulu Dibui Karena Persetubuhan Anak, Kini Bawa Kabur Motor Teman

BADUNG, Balinews.id –  Ketut B alias Mandrak (49), mantan narapidana kasus persetubuhan anak, kembali berurusan…

February 1, 2024