1 Dari 9 Pelaku Penculikan WN Ukraina Disergap Saat Hendak Kabur ke Dubai

Share:

Kabid Humas Polda Bali, Kombes Pol Ariasandy mengkonfirmasi penangkapan 1 dari 9 pelaku penculikan WN Ukraina di Bali.
Kabid Humas Polda Bali, Kombes Pol Ariasandy mengkonfirmasi penangkapan 1 dari 9 pelaku penculikan WN Ukraina di Bali.

BADUNG, BALINEWS.ID – Polda Bali menggagalkan upaya kabur seorang WNA asal Rusia berinisial KA (30) yang terlibat dalam kasus penculikan seorang bule asal Ukraina di wilayah Kuta Selatan, Badung. Penangkapan dilakukan pada Kamis, 30 Januari 2025, sekitar pukul 18.00 Wita di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali, saat pelaku tengah bersiap untuk berangkat menuju Dubai.

KA merupakan bagian dari kelompok beranggotakan sembilan orang pelaku yang terlibat dalam jaringan kejahatan internasional. Dalam operasi yang melibatkan enam personel Ditreskrimum Polda Bali bekerja sama dengan pihak Imigrasi Bandara Ngurah Rai, pelaku berhasil diamankan sebelum sempat meninggalkan Indonesia. Kini, KA sedang menjalani pemeriksaan lebih lanjut untuk mengungkap peranannya.

BACA JUGA :  Dalam 16 Hari, Polda Bali Sita Narkoba Senilai Miliaran Rupiah Dari 149 Tersangka

Kabid Humas Polda Bali, Kombes Pol Ariasandy menerangkan bahwa selain menculik korban, pelaku juga merampas aset digital senilai 214.424 USD atau sekitar Rp 3,2 miliar. Modusnya pun terbilang nekat.

“Mereka mengenakan pakaian bertuliskan polisi, membawa senjata, dan menghadang korban di tengah jalan,” terang Kabid Humas.

Kejadian itu terjadi pada 15 Desember 2024, saat itu, korban asal Ukraina berinisial I bersama sopirnya sedang dalam perjalanan menuju sebuah villa di Kuta Selatan, menggunakan mobil BMW putih. Tiba-tiba, mereka dihadang oleh dua mobil yang memblokir jalan. Sebuah mobil Alphard dengan nomor polisi B 2144 SIJ menghadang dari depan, sementara mobil lainnya muncul dari belakang.

BACA JUGA :  Simak Jadwal Cuti Bersama dan Libur Sekolah Lebaran 2025 Terbaru

Dari mobil Alphard, keluar empat orang berpakaian serba hitam dengan tulisan Polisi di pakaian mereka. Mereka membawa senjata berupa pisau, palu, dan bahkan pistol. Tanpa banyak bicara, mereka memaksa I dan sopirnya untuk masuk ke dalam mobil mereka, sambil memborgol tangan dan menutup kepala kedua korban dengan kain hitam.

Setelah diculik, korban dipukuli dan dibawa ke suatu tempat di Jimbaran. Dalam peristiwa itu, para pelaku juga merampas aset digital milik korban. Akibat kejadian ini, I juga menderita luka di bagian telinga kanan, pergelangan tangan kanan dan kiri, luka lebam ditangan sebelah kiri.

BACA JUGA :  Ilmuwan Ciptakan Alat Pacu Jantung Terkecil di Dunia, Hanya Seukuran Butir Beras!

“Kami berkomitmen untuk mengungkap semua pihak yang terlibat dalam kejahatan internasional ini, dengan bekerja sama dengan Divhubinter Polri, Imigrasi, dan Kedutaan Besar terkait,” ujarnya,” ujar Sandy. (*)

Catatan: Jika Anda memiliki informasi tambahan, klarifikasi, atau menemukan kesalahan dalam artikel ini, jangan ragu untuk menghubungi kami melalui email atau melalui kontak di situs kami.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Baca Lainnya

KARANGASEM, BALINEWS.ID – Pemerintah Kabupaten Karangasem tengah merancang kebijakan penurunan tarif air PDAM bagi masyarakat berpenghasilan rendah. Kebijakan...

GIANYAR, BALINEWS.ID – Seorang petinju asal Negara Inggris inisial LO (22) melakukan tindak pidana pemukulan terhadap korban Alit...

GIANYAR, BALINEWS.ID – Dua kelompok pesilat asal Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), terlibat bentrok di wilayah Desa Ketewel,...

GIANYAR, BALINEWS.ID – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra Gianyar bersama Fraksi Gerindra DPRD Gianyar secara tegas menyatakan...

Breaking News

Berita Terbaru
PAW
IKN
PHK
NIK
USG
Pil
ATM
atv
DPR
AHY
kos
PSN
IU
PKB
ASN
KPK
BNN
PAD
TKP
KAI
SEO
BSN
Tas
lpd
5km
Run
Sar
UKT
tni
bkk
PLN
api
KTP
KEK
MoU
Kue
WNA
PMK
BPS