TABANAN, BALINEWS.ID – Warga Desa Pangkung Tibah, Kecamatan Kediri, Tabanan, digegerkan dengan penemuan mayat pria tanpa identitas di tepi Sungai Tukad Yeh Bumbung, Minggu (4/5/2025) pagi. Jasad tersebut ditemukan dalam kondisi mengenakan helm dan pakaian lengkap, dengan tubuh yang sudah membusuk.
Kapolsek Kediri, Kompol I Nyoman Sukadana, mengatakan bahwa korban sempat terlihat beberapa kali berinteraksi dengan warga sebelum ditemukan meninggal dunia. “Korban ditemukan di pinggir sungai dengan kondisi tubuh membusuk. Identitasnya masih kami telusuri,” ujar Kompol Sukadana, Minggu siang.
Salah satu saksi, Marselinus Wedolo (41), buruh harian lepas, mengaku sudah melihat pria itu sejak sebelum Hari Raya Nyepi. Bahkan ia sempat mengobrol dengan korban yang mengaku telah diusir dari rumah.
“Saya sering lihat dia duduk di pinggir sungai, katanya tidak punya tempat tinggal,” ungkap Marselinus.
Hal serupa juga diungkapkan oleh Kepala Wilayah Banjar Pangkung Tibah Delodan, I Wayan Agus Wirata (57). Ia terakhir kali melihat korban saat Hari Raya Galungan. “Waktu itu saya sempat ajak ngobrol, tapi dia terlihat kebingungan dan sulit diajak bicara,” katanya.
Penemuan mayat terjadi sekitar pukul 10.00 WITA, saat Marselinus tengah memancing di tepi sungai. Ia mencium bau menyengat dan ketika didekati, terlihat jasad pria tergeletak mengenakan helm dan pakaian berlapis. Ia langsung melaporkan kejadian itu ke warga dan pihak kepolisian.
Tim Polsek Kediri bersama petugas medis kemudian mengevakuasi jenazah ke RSUD Tabanan. Hasil pemeriksaan awal menunjukkan korban telah meninggal lebih dari lima hari. “Kami temukan lebam di tubuh, larva di beberapa bagian, dan dua gigi atas yang hilang,” ungkap Kompol Sukadana.
Untuk penyelidikan lebih lanjut, jenazah kini dititipkan di RSUP Prof Ngoerah (Sanglah) Denpasar sambil menunggu identifikasi serta pencarian keluarga korban. Polisi masih mendalami penyebab pasti kematian. (*)