SEMARAPURA, BALINEWS.ID – Setelah tujuh hari pencarian tanpa hasil, tim gabungan resmi menghentikan operasi pencarian terhadap Rizki Ardiansyah, warga Labuhan Kenanga, Kecamatan Tambora, yang dilaporkan hilang saat melakukan aktivitas spearfishing di perairan ESA-G, Nusa Penida.
Upacara penutupan operasi digelar di pesisir Desa Kutampi Kaler, Kecamatan Nusa Penida, Senin (20/10/2025), dengan suasana haru menyelimuti lokasi. Hadir dalam kegiatan tersebut Waka Polsek Nusa Penida AKP I Nyoman Sudana, S.H., Danpos AL Nusa Penida, Ka Unit Siaga SAR Nusa Penida, serta sejumlah unsur terkait lainnya.
Turut hadir pula keluarga korban dan perwakilan manajemen ESA-G, tempat korban bekerja. Kehadiran mereka menambah nuansa emosional dalam kegiatan yang menjadi penanda berakhirnya upaya pencarian selama sepekan penuh.
AKP Nyoman Sudana dalam sambutannya menyampaikan duka cita mendalam dan apresiasi atas kerja keras seluruh unsur yang terlibat dalam operasi gabungan tersebut.
“Kami menyampaikan belasungkawa sedalam-dalamnya. Seluruh tim telah berupaya maksimal selama tujuh hari, menunjukkan semangat kebersamaan dan kemanusiaan yang luar biasa. Semoga keluarga korban diberikan kekuatan dan ketabahan,” ujarnya.
Penutupan operasi berlangsung hingga pukul 12.15 Wita dengan doa bersama sebagai penutup. Tim gabungan berharap upaya yang telah dilakukan dapat menjadi teladan dalam penanganan kejadian serupa di wilayah kepulauan. (*)