Beredar Rekaman Suara WA Agar Tidak Lewati Jalan Tegenungan, Benarkah Karena Begal?

Situasi Jalan Tegenungan menuju arah Sukawati di siang hari terpantau lengang.
Situasi Jalan Tegenungan menuju arah Sukawati di siang hari terpantau lengang.

GIANYAR, BALINEWS.ID – Rekaman suara via WhatApp (WA) beredar secara berantai sejak Minggu (2/3/2025) hingga Senin (3/3/2025). Rekaman suara tersebut dibagikan berkali-kali oleh masyarakat. Ada dua rekaman suara mengenai bahaya begal di Jalan Tegenungan, Desa Kemenuh, Kecamatan Sukawati.

Rekaman pertama, adanya testimoni dari seorang warga yang mengalami kejadian begal. Kemudian, rekaman lainnya berharap kepada semua pihak untuk waspada. “Om swastiastu sareng sami pak kadus Kemenuh seluruh desa, titiang nunas mangde menghimbau warga ida dane sareng sami sane jagi berpergian dini hari utawi keluar dini hari mohon sementara tidak menggunakan jalur akses Kemenuh Kelod-Tegenungan menuju Sukawati,” bunyi pesan suara tersebut.

BACA JUGA :  Remaja Terjaring Razia Polisi Saat Berkendara Tanpa Helm

“Riantukan sudah terjadi kasus dua hari yang lalu dan dinyatakan zona merah. Matur suksema, ainggih pilih jalan alternatif dumun. Suksema pak klian, mangde diinfo warganya,” bunyi pesan tersebut lagi..

Menanggapi informasi tersebut, Polsek Sukawati sudah mendengar adanya informasi tersebut. Akan tetapi, hingga Senin (3/3/2025) sore, belum ada laporan resmi dari korban terkait insiden yang disebutkan dalam rekaman suara tersebut.

“Kami masih belum bisa memastikan kebenaran informasi tersebut. Sejauh ini, rekaman suara itu hanya beredar luas di grup WhatsApp. Namun, untuk mengantisipasi kemungkinan yang terjadi, kami tetap melakukan patroli rutin, termasuk Blue Light Patrol, untuk memastikan keamanan di jalur tersebut,” ujar Kasi Humas Polsek Sukawati, Aiptu Kadek Edi Arianto.

BACA JUGA :  2 Pemotor Luka-Luka, Begini Kronologi Laka Lantas di Jalan By Pass Ngurah Rai

Polisi mengimbau masyarakat agar tidak mudah percaya dengan informasi yang belum terverifikasi kebenarannya dan selalu mengutamakan sumber resmi dalam memperoleh berita. Jika ada kejadian yang mencurigakan, masyarakat diminta segera melapor kepada pihak berwenang agar dapat ditindaklanjuti dengan cepat dan tepat. (bip)

Catatan: Jika Anda memiliki informasi tambahan, klarifikasi, atau menemukan kesalahan dalam artikel ini, jangan ragu untuk menghubungi kami melalui email atau melalui kontak di situs kami.

guest
0 Comments
Newest
Oldest
Inline Feedbacks
View all comments

Breaking News

Informasi Lowongan Pekerjaan Terbaru Hari Ini

Baca Lainnya

Eks Perbekel Tusan Divonis 2,5 Tahun Penjara Terkait Kasus Korupsi APBDes SEMARAPURA, BALINEWS.ID – Majelis Hakim Pengadilan Tipikor...
BULELENG, BALINEWS.ID - Kasus dugaan pemalsuan dokumen terkait penguasaan tanah negara di kawasan “Bukit Ser”, Desa Pemuteran, Kecamatan...
NUSA PENIDA, BALINEWS.ID – Polsek Nusa Penida kembali menorehkan prestasi dalam pengungkapan tindak kriminalitas di wilayah hukumnya. Melalui...
JEMBRANA, BALINEWS.ID - Peristiwa tragis terjadi di aliran Sungai Bilukpoh, Banjar Penyaringan, Desa Penyaringan, Kecamatan Mendoyo, Kabupaten Jembrana,...