KLUNGKUNG, BALINEWS.ID – Hujan deras yang melanda wilayah Kabupaten Klungkung dalam beberapa hari terakhir memicu sejumlah bencana alam. Salah satunya pohon tumbang yang menimpa bangunan rumah warga dan menyebabkan tembok roboh.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Klungkung, I Putu Widiada, menyampaikan bahwa beberapa kejadian bencana tercatat akibat cuaca ekstrem. Pada Sabtu (28/6), sebuah pohon kelapa tumbang dan menimpa gudang ternak babi di Banjar Cempaka, Desa Pikat, Kecamatan Dawan.
“Beruntung tidak ada korban jiwa. Hanya atap gudang yang mengalami kerusakan. Pohon sudah kami evakuasi dari lokasi,” jelas Widiada.
Sehari setelahnya, Minggu pagi (29/6), dilaporkan tembok Pemerajan milik warga di Desa Nyalian roboh. Kejadian serupa juga terjadi di Dusun Dukuh, Desa Nyalian, di mana tembok penyengker Pura Paibon milik I Ketut Destra turut roboh setelah diguyur hujan lebat tanpa henti.
“Untuk kedua lokasi tersebut akan segera kami lakukan asesmen guna menentukan langkah tindak lanjut,” tambahnya.
Melihat tingginya curah hujan yang masih terjadi, Widiada mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan. Ia mengingatkan agar warga tidak berteduh di bawah pohon saat hujan deras dan segera melaporkan jika menemukan pohon yang berpotensi tumbang.
“Kami harap masyarakat lebih berhati-hati dan sigap, terutama saat cuaca buruk seperti ini,” tandasnya.