INTERMESO, BALINEWS.ID – Pantone Color Institute telah mengumumkan Color of the Year 2026. Pilihan mereka jatuh pada warna Cloud Dancer, sebuah rona putih lembut yang mungkin sekilas terlihat sederhana, tapi menyimpan makna yang lebih dalam.
Bagi yang belum tahu, Pantone Color Institute adalah otoritas global dalam urusan standar warna. Setiap akhir tahun, tim ahli mereka menelusuri tren sosial, budaya, ekonomi, hingga teknologi untuk menentukan satu warna yang paling mewakili mood kolektif masyarakat dunia. Hasil riset itulah yang kemudian melahirkan Color of the Year.
Nah, Cloud Dancer hadir sebagai simbol keheningan di tengah dunia yang makin bising. Pantone menggambarkannya sebagai warna putih yang tidak sedingin putih optik, tapi juga tidak terlalu hangat. Ibarat cahaya pagi yang menenangkan, warnanya memberi rasa seimbang dan ringan.
Secara filosofi, Cloud Dancer membawa tiga pesan penting yakni ketenangan, lembaran baru, dan kesederhanaan. Ia diibaratkan sebagai kanvas kosong yang siap menampung kreativitas sekaligus mengajak kita kembali pada hal-hal esensial.
Untuk keperluan desain, Pantone telah memberikan kode resmi PANTONE 11-4201 TCX, dengan kode digital Hex #F0EEE9 dan RGB (240, 238, 233).
Soal perpaduan warna, Cloud Dancer cocok dipadukan dengan berbagai warna. Mulai dengan warna earth tone untuk kesa natural hingga warna-warna kuat seperti terracotta, emerald green, hingga blue sapphire tetap terasa harmonis jika berdampingan dengan Cloud Dancer.
Pilihan ini sempat mengejutkan banyak pihak, karena sejak program ini diluncurkan, untuk pertama kalinya Pantone memilih nuansa putih yang terkesan biasa saja. Kalau menurutmu bagaimana? (*)

