Tips Memulihkan Otak yang Kecanduan Menonton Video Pendek

Share:

Tips Memulihkan Otak yang Kecanduan Menonton Video Pendek (sumber: Pexels/Olly)

INTERMESO, Balinews.id – Menonton video pendek di platform seperti TikTok, Instagram, atau YouTube Shorts bisa menjadi hiburan yang menyenangkan. Namun, bila terlalu sering, kebiasaan ini bisa membuat kita kecanduan dan berdampak pada konsentrasi, produktivitas, serta kesehatan mental. Jika kamu merasa kecanduan menonton video pendek, berikut beberapa tips untuk membantu memulihkan otak dan mengembalikan fokus:

1. Sadari Kebiasaanmu

Langkah pertama dalam memulihkan diri adalah menyadari betapa sering kamu menghabiskan waktu menonton video pendek. Cobalah untuk mencatat berapa lama kamu menghabiskan waktu di platform tersebut dalam sehari. Dengan kesadaran ini, kamu bisa lebih bijak dalam mengatur waktu yang kamu habiskan untuk menonton video.

2. Tetapkan Batas Waktu

Jika kamu merasa kesulitan berhenti menonton video pendek, buatlah batasan waktu yang jelas. Misalnya, hanya menonton video pendek selama 10–15 menit per sesi atau hanya menonton setelah menyelesaikan tugas tertentu. Dengan cara ini, kamu bisa mengatur waktu lebih produktif dan terhindar dari kebiasaan berlarut-larut.

BACA JUGA :  Plastik Sekali Pakai Masih Ditemukan di PKB, Pedagang yang Membandel akan Disanksi

3. Gunakan Aplikasi Pengatur Waktu

Ada banyak aplikasi yang dirancang untuk membantu mengontrol penggunaan ponsel, seperti “Forest,” “Focus@Will,” atau “Screen Time”. Aplikasi-aplikasi ini bisa membantu membatasi waktu yang dihabiskan di platform media sosial atau memberi peringatan saat kamu sudah melewati batas waktu yang ditetapkan.

4. Temukan Aktivitas Alternatif

Alihkan perhatianmu dari video pendek dengan mencari aktivitas yang lebih bermanfaat. Bisa dengan membaca buku, menulis jurnal, berolahraga, atau mencoba hobi baru yang bisa meningkatkan kreativitas dan kesehatan mentalmu. Menciptakan rutinitas baru yang menyenangkan akan membuatmu lebih fokus pada hal-hal positif.

BACA JUGA :  Temui Nyoman Parta, ITB STIKOM Bali Siap Kembalikan Dana Peserta Magang Gagal ke Luar Negeri

5. Mulai dengan Menonton Video yang Edukatif

Jika kamu masih merasa tertarik menonton video, coba beralih ke video yang lebih edukatif atau inspiratif. Misalnya, video tutorial, podcast, atau konten yang memberikan pengetahuan baru. Dengan cara ini, kamu tetap bisa menikmati video, namun tetap mendapatkan manfaat positif dari konten yang kamu tonton.

6. Praktikkan Mindfulness

Praktikkan mindfulness untuk meningkatkan kesadaran diri dan mengurangi dorongan untuk terus menonton video. Cobalah untuk meluangkan waktu beberapa menit setiap hari untuk duduk tenang, fokus pada pernapasan, atau meditasi. Ini bisa membantu otak lebih tenang dan mengurangi kecanduan terhadap stimulus digital.

7. Berikan Hadiah pada Diri Sendiri

Setelah berhasil mengurangi kebiasaan menonton video pendek, berikan hadiah pada diri sendiri. Ini bisa berupa aktivitas yang kamu nikmati atau hal-hal kecil yang bisa meningkatkan mood. Memberi penghargaan pada diri sendiri akan memotivasi kamu untuk terus membuat kemajuan.

BACA JUGA :  Lirik Lagu You'll Be in My Heart Oleh Niki Zefanya

8. Berbicara dengan Teman atau Terapis

Jika kamu merasa sangat kesulitan untuk mengurangi kebiasaan ini, tidak ada salahnya untuk berbicara dengan teman atau seorang terapis. Kadang-kadang, berbicara dengan orang lain bisa membantu kita memahami alasan di balik kecanduan tersebut dan menemukan cara yang lebih efektif untuk mengatasinya.

9. Ciptakan Lingkungan Tanpa Gangguan

Kurangi godaan dengan menciptakan lingkungan yang mendukung fokus. Matikan pemberitahuan dari aplikasi media sosial atau atur layar ponselmu agar tidak terlalu mencolok. Dengan menciptakan lingkungan yang bebas gangguan, kamu bisa lebih mudah mengontrol kebiasaan menonton video. (*)

Catatan: Jika Anda memiliki informasi tambahan, klarifikasi, atau menemukan kesalahan dalam artikel ini, jangan ragu untuk menghubungi kami melalui email atau melalui kontak di situs kami.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Baca Lainnya

DENPASAR, BALINEWS.ID - Mengambil tema The Space We Breathe dan The Space Between Sounds, Sthala Ubud Villa Jazz...
JEMBRANA, BALINEWS.ID - IYM (32) pelaku pencurian sepeda motor di depan toko cat Jalan Kepundung, Kelurahan Loloan Barat,...
JEMBRANA, BALINEWS.ID - Seorang pria berinisial M (36) harus berurusan dengan pihak kepolisian lantaran melakukan perampokan. Sasarannya adalah...
GIANYAR, BALINEWS.ID - Mobilitas anjing antarwilayah administratif di Bali dinilai berpotensi memperluas penyebaran rabies. Risiko ini meningkat seiring...

Breaking News

Berita Terbaru
MDA
SMA
AS
LSD
GWK
BBM
P3K
BSU
DLH
OTA
CSR
BK
HIV
ABK
Teh
LPG
SIM
PNS
NTT
STT
PBB
PON
Bir
PMI
DIY
SBY
BCL
Art
SMP
PAW
IKN
PHK
NIK
USG
Pil
ATM
atv
DPR
AHY
kos
PSN
IU
PKB
ASN
KPK
BNN
PAD
TKP
KAI
SEO
BSN
Tas
lpd
5km
Run
Sar
UKT
tni
bkk
PLN
api
KTP
KEK
MoU
Kue
WNA
PMK
BPS