Wabup Tjok Surya Tekankan Transparansi Dana Desa dan Sampah saat Monev di Nusa Penida

Pelaksaan monev di 2 desa di Kecamatan Nusa Penida dipimpin wakil bupati.
Pelaksaan monev di 2 desa di Kecamatan Nusa Penida dipimpin wakil bupati.

KLUNGKUNG, BALINEWS.ID – Pelaksanaan monitoring dan evaluasi (monev) di  Desa Ped dan Desa Kutampi, Kecamatan Nusa Penida dipimpin oleh Wakil Bupati Klungkung, Tjokorda Gde Surya Putra. Pada kesempatan tersebut, wabup Tjok Surya memberi fokus utama pada evaluasi penggunaan dana desa serta penanganan masalah sampah yang hingga kini masih menjadi persoalan krusial.

Dalam arahannya, Wabup Tjok Surya menyampaikan bahwa Monev bukan sekadar pengawasan, melainkan juga bentuk pendampingan dan pembinaan terhadap Pemerintah Desa agar pelaksanaan pemerintahan berjalan sesuai tugas pokok dan fungsi (tupoksi) yang telah ditetapkan.

BACA JUGA :  Di Pengungsian, Warga Kanorayang Sental Kangin Mulai Kena Gangguan Kesehatan, Ini yang Dilakukan

“Kami bersama tim ingin melihat langsung bagaimana pelaksanaan pemerintahan desa di lapangan, mulai dari aspek perencanaan, pelaksanaan kegiatan, hingga pelaporan dan evaluasinya. Ini penting sebagai bahan perbaikan kinerja ke depan,” ujar Wabup Tjok Surya.

Ia menegaskan, penggunaan dana desa harus dilaksanakan sesuai dengan regulasi yang berlaku. Transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan anggaran sangat diperlukan untuk memastikan dana desa benar-benar dimanfaatkan bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat.

“Kami minta para kepala desa dan perangkatnya benar-benar serius dan berhati-hati dalam mengelola dana desa. Jangan sampai menyalahi aturan. Ini bukan hanya soal administrasi, tapi menyangkut kepercayaan publik dan masa depan desa,” tegasnya.

BACA JUGA :  Turis Asal Inggris Yang Terseret di Pantai Legian Masih Belum Ditemukan

Selain menyoroti penggunaan dana desa, Wabup Tjok Surya juga menekankan pentingnya penanganan masalah sampah yang hingga kini masih menjadi tantangan di banyak desa di Nusa Penida. Ia mengajak pemerintah desa untuk tidak menunda-nunda dan segera mengambil langkah-langkah konkret dalam menangani sampah di wilayahnya.

“Permasalahan sampah ini tidak bisa dianggap sepele. Butuh komitmen dan keseriusan dari seluruh perangkat desa agar lingkungan tetap bersih, sehat, dan mendukung pengembangan pariwisata serta kualitas hidup masyarakat,” tambahnya.

BACA JUGA :  Pohon Tumbang Setinggi 15 Meter Tumbang Menimpa Rumah di Bitra, Langsung Dibersihkan

Catatan: Jika Anda memiliki informasi tambahan, klarifikasi, atau menemukan kesalahan dalam artikel ini, jangan ragu untuk menghubungi kami melalui email atau melalui kontak di situs kami.

guest
0 Comments
Newest
Oldest
Inline Feedbacks
View all comments

Breaking News

Informasi Lowongan Pekerjaan Terbaru Hari Ini

Baca Lainnya

JEMBRANA, BALINEWS.ID - Peristiwa tragis terjadi di aliran Sungai Bilukpoh, Banjar Penyaringan, Desa Penyaringan, Kecamatan Mendoyo, Kabupaten Jembrana,...
NASIONAL, BALINEWS.ID - Ketua Komnas HAM, Anis Hidayah, menyatakan keprihatinan dan keberatan lembaganya terhadap keputusan pemerintah yang menetapkan...
SEMARAPURA, BALINEWS.ID – Kebakaran kembali terjadi di wilayah Kabupaten Klungkung. Kali ini, sebuah rumah milik warga di Banjar...
DENPASAR, BALINEWS.ID – Di tengah tenangnya situasi pemberantasan korupsi di Pulau Dewata, sebuah kabar tak biasa mencuat dan...