Cekcok Ojek Lokal dan Online di Pantai Melasti Viral, Begini Kronologinya

Share:

Tangkapan layar keributan antara ojek online dan lokal di Pantai Melasti.
Tangkapan layar keributan antara ojek online dan lokal di Pantai Melasti.

BADUNG, BALINEWS.ID – Sebuah video yang memperlihatkan cekcok antara ojek lokal dan driver ojek online di kawasan wisata Pantai Melasti, Ungasan, Kuta Selatan, Badung, viral di media sosial. Insiden ini diketahui terjadi pada Selasa, 22 April 2025, sekitar pukul 15.30 WITA.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, peristiwa tersebut berawal saat seorang driver ojek online terlihat menjemput penumpang warga negara asing (WNA) langsung dari dalam area Pantai Melasti. Aksinya mendapat teguran dari seorang ojek lokal bernama Made Suara (60).

BACA JUGA :  Bangga! Wayan Parel Buat Alat Pilah Sampah Otomatis Trash Bin Smart, Ini Cara Kerjanya

Pecalang Pantai Melasti bernama I Wayan Dena (30), yang saat itu tengah melakukan patroli, mendapati kerumunan warga dan langsung mendekati lokasi. Setelah mengetahui situasi, ia mencoba melerai kedua pihak dan meminta mereka segera membubarkan diri agar tidak menciptakan keributan yang mengganggu pengunjung lain.

“Saya langsung minta agar keduanya tenang dan membubarkan diri. Ojek online itu pergi sambil membawa penumpang WNA, dan ojek lokal saya arahkan untuk meninggalkan lokasi dan kembali bekerja seperti biasa,” kata Wayan Dena.

BACA JUGA :  Menjaga Silahturahmi di Era Digital: Tetap Hangat Meski Terpisah Jarak

Sementara itu, Made Suara membantah melakukan tindakan kekerasan. Ia mengaku hanya mencolek ringan driver ojek online tersebut sebagai bentuk teguran. Ia juga menyebut sudah sering mengingatkan bahwa sesuai aturan di kawasan Pantai Melasti, driver ojek online dilarang menjemput penumpang langsung dari dalam area wisata.

Made Suara juga menyebut sudah sering mengingatkan bahwa sesuai aturan di kawasan Pantai Melasti, driver ojek online dilarang menjemput penumpang langsung dari dalam area wisata.

Menanggapi video viral tersebut, Kasi Humas Polresta Denpasar AKP I Ketut Sukadi menegaskan bahwa polisi telah menerima informasi terhadap insiden tersebut.

BACA JUGA :  Pawai HUT Kota Gianyar Dibuka dengan Penampilan Ogoh-ogoh Batan Merem, Ini Filosofinya

“Benar, telah terjadi adu mulut antara ojek lokal dan ojek online di kawasan Pantai Melasti. Tidak ada tindak kekerasan yang terjadi, hanya kesalahpahaman terkait aturan operasional ojek online di kawasan wisata tersebut,” ujar AKP Sukadi saat dikonfirmasi pada Rabu (23/4).

Pihaknya mengimbau agar seluruh driver, baik ojek lokal maupun online, mematuhi aturan yang berlaku demi menjaga kondusivitas kawasan wisata dan kenyamanan wisatawan. (*)

Tag

Catatan: Jika Anda memiliki informasi tambahan, klarifikasi, atau menemukan kesalahan dalam artikel ini, jangan ragu untuk menghubungi kami melalui email atau melalui kontak di situs kami.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Baca Lainnya

GIANYAR, BALINEWS.ID – Puluhan petani di Desa Kendran, Kecamatan Tegallalang sedang merana. Mereka kebingungan menghadapi serangan hama tikus...

DENPASAR, BALINEWS.ID – Kasus pembunuhan mengerikan kembali mengguncang Denpasar. Seorang janda sekaligus sopir transportasi online, Remi Yuliana Putri...

GIANYAR, BALINEWS.ID – Desa Keliki di Kecamatan Tegallalang, Kabupaten Gianyar, menjadi desa yang inovatif dan mulai dikenal hingga...

GIANYAR, BALINEWS.ID – Kejadian blackout atau mati listrik total yang berlangsung Jumat lalu (2/5/2025) kembali dirasakan oleh masyarakat...

Breaking News

Berita Terbaru
IKN
PHK
NIK
USG
Pil
ATM
atv
DPR
AHY
kos
PSN
IU
PKB
ASN
KPK
BNN
PAD
TKP
KAI
SEO
BSN
Tas
lpd
5km
Run
Sar
UKT
tni
bkk
PLN
api
KTP
KEK
MoU
Kue
WNA
PMK
BPS