KARANGASEM, BALINEWS.ID – Para kepala daerah terpilih di Provinsi Bali serta Kabupaten/Kota mengikuti rangkaian upacara mejaya-jaya di Pura Besakih, yang bertepatan dengan perayaan Pagerwesi, Rabu (12/2/2025). Upacara mejaya-jaya adalah sebuah ritual pelantikan secara niskala dalam agama Hindu yang bertujuan untuk memohon restu dan wahyu dari Tuhan Yang Maha Esa, agar kepemimpinan Bali dalam lima tahun ke depan dapat berjalan lancar dan memberikan manfaat bagi masyarakat Bali.
Prosesi mejaya-jaya berlangsung di Pura Penataran Agung Besakih, Desa Besakih, Kecamatan Rendang, Kabupaten Karangasem, dan dipuput oleh tiga orang sulinggih. Upacara tersebut dihadiri oleh para kepala daerah terpilih, serta sejumlah pemangku adat dan tokoh masyarakat Bali.
Bendesa Adat Besakih, Jro Mangku Widiarta, memberikan apresiasi tinggi terhadap pelaksanaan upacara mejaya-jaya ini. Dalam keterangannya, ia menyatakan bahwa ritual semacam ini sudah sering dilakukan, namun belum pernah ada acara yang menyatukan semua kepala daerah terpilih secara kompak dalam satu waktu. “Sudah ratusan kali upacara mejaya-jaya seperti ini dilakukan, tetapi untuk kompaknya (para kepala daerah terpilih berkumpul, red) secara keseluruhan seperti ini baru kali ini,” ujar Widiarta dengan penuh kekaguman.
Setelah prosesi upacara mejaya-jaya, Gubernur Bali terpilih, Wayan Koster, didampingi oleh Wakil Gubernur Bali, I Nyoman Giri Prasta, menyampaikan harapannya kepada seluruh Bupati dan Wali Kota di Bali. Koster mengajak semua kepala daerah untuk mendukung program Provinsi Bali dalam mewujudkan visi pembangunan Bali 100 tahun ke depan.
“Program ini sudah dituangkan dalam pembangunan jangka panjang daerah serta jangka menengah daerah dalam semesta berencana Provinsi Bali. Saya berharap seluruh kepala daerah di Bali dapat bekerja sama dan kompak dalam membangun Bali yang lebih baik,” ungkap Koster dengan penuh keyakinan.
Upacara mejaya-jaya yang dilaksanakan di Pura Besakih ini menjadi simbol semangat persatuan dan komitmen para pemimpin daerah dalam bekerja sama mewujudkan visi Bali menuju masa depan yang lebih sejahtera. (bip)