Ketua ASITA Bali Putu Winastra: Sosialisasi Aplikasi All Indonesia Kunci Sukses Pariwisata di Pasar Internasional

Share:

Ketua ASITA Bali Putu Winastra (kanan). Sumber foto: istimewa

PARIWISATA, BALINEWS.ID -Ketua Asita Bali, Putu Winastra, menyambut positif peluncuran aplikasi All Indonesia yang diluncurkan oleh Kemenko Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan.

Ia menyatakan ASITA (Association of The Indonesian Tours and Travel Agencies) Bali, sebagai bagian dari industri pariwisata, sangat mendukung inovasi ini dan berharap aplikasi ini bisa memberikan kenyamanan lebih bagi wisatawan asing yang datang ke Indonesia.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada pemerintah pusat atas hadirnya aplikasi All Indonesia ini. Sebelumnya, kami dari sektor pariwisata memang sudah mengusulkan sistem seperti ini untuk mempermudah kedatangan wisatawan asing,” ujar Putu Winastra dengan penuh apresiasi di Denpasar, Senin (8/9/25).

BACA JUGA :  Nuanu Creative City Releases 5000 Butterflies in Bali’s Largest Ecological Celebration

Bagi yang belum tahu, aplikasi yang sudah beroperasi pada 1 September 2025, bertujuan untuk menyederhanakan proses kedatangan penumpang internasional, termasuk wisatawan, ke Indonesia.

Putu Winastra menilai bahwa langkah yang diambil oleh Kemenko Infrastruktur, yang dipimpin oleh Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), akan memberi dampak signifikan terhadap kemajuan pariwisata Indonesia, khususnya Bali.

Meski aplikasi ini sudah mulai diterapkan, Winastra menekankan pentingnya sosialisasi yang lebih luas agar para wisatawan yang ingin berkunjung ke Indonesia mengetahui cara penggunaan aplikasi tersebut.

“Sosialisasi harus digencarkan. Bisa melalui kedutaan kita di 156 negara atau melalui maskapai internasional yang terhubung dengan Indonesia,” tambahnya.

BACA JUGA :  Baru Pulang Dari Bengkel, Mobil Milik Warga di Denpasar Hangus Terbakar

Aplikasi All Indonesia sendiri mengintegrasikan berbagai sistem dari empat instansi besar yaitu Direktorat Jenderal Imigrasi, Direktorat Jenderal Bea dan Cukai, Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes, serta Badan Karantina Indonesia.

Tujuan utama aplikasi ini adalah untuk mempermudah dan mempercepat proses kedatangan wisatawan internasional, termasuk pembayaran visa on arrival.

Aplikasi ini dapat diunduh melalui App Store dan Play Store dan diwajibkan digunakan oleh semua penumpang internasional yang tiba di tiga bandara utama Indonesia. Bandara tersebut diantaranya Bandara Soekarno-Hatta, Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali, dan Bandara Juanda Sidoarjo, Jawa Timur.

BACA JUGA :  Stafsus Presiden Yovie Widianto Ditunjuk Jadi Komisaris Pupuk Indonesia

Selain itu, aplikasi ini juga wajib digunakan bagi penumpang yang tiba di enam pelabuhan internasional di Batam, Kepulauan Riau, termasuk Pelabuhan Batam Center dan Nongsa.

Penggunaan aplikasi ini dimulai sejak H-3 keberangkatan, termasuk untuk pembayaran visa, yang akan membantu menghindari antrean panjang di terminal kedatangan.

Dengan adanya aplikasi All Indonesia, Putu Winastra berharap pariwisata Indonesia, khususnya Bali, bisa semakin berkembang dan menarik lebih banyak wisatawan dari mancanegara. (*)

Tag

Catatan: Jika Anda memiliki informasi tambahan, klarifikasi, atau menemukan kesalahan dalam artikel ini, jangan ragu untuk menghubungi kami melalui email atau melalui kontak di situs kami.

guest
0 Comments
Newest
Oldest
Inline Feedbacks
View all comments

Baca Lainnya

GIANYAR, BALINEWS.ID – Warga Banjar Puseh, Desa Pejeng, Kecamatan Tampaksiring, digegerkan dengan penemuan sesosok mayat pria di area...
SEMARAPURA, BALINEWS.ID – Niat mulia orang tua untuk melihat anaknya menjadi anggota Polri justru berujung pilu. Seorang warga...
  SEMARAPURA, BALINEWS.ID — Insiden kebakaran menimpa sebuah usaha laundry di Jalan Plawa, Banjar Ayung, Kelurahan Semarapura Klod,...
TABANAN, BALINEWS.ID – Kejaksaan Negeri (Kejari) Tabanan menerima pengembalian sementara uang kerugian keuangan negara sebesar Rp1,49 miliar dari...

Breaking News