Mengejutkan! Motif Pembunuhan di Jalan Gurita Ternyata Masalah Utang dan Suka Sesama Jenis

MBW (33) dan DAR (23) dibekuk.
MBW (33) dan DAR (23) dibekuk.

DENPASAR, BALINEWS.ID – Dua pria asal Jawa Timur dibekuk tim gabungan kepolisian setelah diduga melakukan pembunuhan sadis terhadap seorang pria berinisial AA (54) di Denpasar Selatan. Motif pembunuhan ini dipicu oleh dendam pribadi karena janji uang yang tak ditepati serta kecemburuan pelaku terhadap korban.

Kasi Humas Polresta Denpasar, AKP I Ketut Sukadi, membenarkan penangkapan tersebut. Ia menjelaskan bahwa tim gabungan dari Ditreskrimum Polda Bali, Unit Jatanras Polresta Denpasar, dan Unit Reskrim Polsek Denpasar Selatan bergerak cepat mengungkap kasus ini.

BACA JUGA :  Sidak DPRD Bali Temukan Pembangunan Ilegal di Hutan Pejarakan, Gede Harja Astawa Tindak Tegas

“Kedua pelaku diamankan di kampung halamannya di Bondowoso, Jawa Timur setelah sempat kabur pascakejadian,” ujar AKP Sukadi, Selasa (28/5).

Peristiwa pembunuhan terjadi pada Sabtu malam, 24 Mei 2025, di sebuah villa di Jalan Gurita IV, Perumahan Pondok Gurita, Denpasar Selatan. Korban ditemukan dalam kondisi mengenaskan di kamar mandi: tubuh telungkup, kaki menekuk, tertindih balok kayu, serta tubuhnya terbakar. Dari hasil olah TKP, ditemukan pula luka tusukan dan sayatan akibat benda tajam di kepala dan leher korban.

BACA JUGA :  Pembunuh Jukir Difabel di Taman Pancing Divonis 19,5 Tahun Penjara, Ini Pesan Hakim

Dua pria yang kini ditetapkan sebagai tersangka, yakni MBW (33) dan sepupunya DAR (23), diketahui melakukan pembunuhan secara berencana. MBW merasa kecewa karena korban tak menepati janji untuk memberikan uang, dan juga diliputi rasa cemburu karena korban dekat dengan pria lain. Dalam penyidikan, MBW mengaku mengajak DAR untuk menghabisi nyawa korban dengan iming-iming bayaran.

“Pelaku memukul korban menggunakan ulekan, memukul dengan balok, serta menusuk menggunakan gunting ke arah kepala dan leher. Setelah korban dipastikan tewas, jasadnya dibungkus selimut lalu diseret ke kamar mandi. Beberapa jam kemudian, keduanya kembali dengan membawa bensin dan membakar tubuh korban untuk menghilangkan jejak,” terang AKP Sukadi.

BACA JUGA :  Dalam Pengaruh Sabu, Ini Motif Pelaku Penusukan Kadek Parwata di Jalan Nangka

Sebelum kabur, pelaku juga mengambil ponsel dan identitas korban. Dari hasil interogasi, keduanya mengakui seluruh perbuatannya. Polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti, di antaranya senjata tajam, alat pembakar, serta pakaian yang digunakan pelaku saat melakukan kejahatan.

Kini kedua pelaku telah ditahan dan akan menjalani proses hukum lebih lanjut atas perbuatannya. (*)

Catatan: Jika Anda memiliki informasi tambahan, klarifikasi, atau menemukan kesalahan dalam artikel ini, jangan ragu untuk menghubungi kami melalui email atau melalui kontak di situs kami.

guest
0 Comments
Newest
Oldest
Inline Feedbacks
View all comments

Breaking News

Informasi Lowongan Pekerjaan Terbaru Hari Ini

Baca Lainnya

NUSA PENIDA, BALINEWS.ID – Polsek Nusa Penida kembali menorehkan prestasi dalam pengungkapan tindak kriminalitas di wilayah hukumnya. Melalui...
JEMBRANA, BALINEWS.ID - Peristiwa tragis terjadi di aliran Sungai Bilukpoh, Banjar Penyaringan, Desa Penyaringan, Kecamatan Mendoyo, Kabupaten Jembrana,...
NASIONAL, BALINEWS.ID - Ketua Komnas HAM, Anis Hidayah, menyatakan keprihatinan dan keberatan lembaganya terhadap keputusan pemerintah yang menetapkan...
SEMARAPURA, BALINEWS.ID – Kebakaran kembali terjadi di wilayah Kabupaten Klungkung. Kali ini, sebuah rumah milik warga di Banjar...