DENPASAR, BALINEWS.ID – Ny. Putri Suastini Koster, Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Bali, mengajak generasi muda untuk mengasah potensi intelektual, emosional, dan spiritual demi memperkuat persatuan dan kemajuan bangsa. Hal ini disampaikan dalam acara pembukaan Intermediate Training dan Latihan Khusus Kohati Tingkat Nasional Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Denpasar, yang berlangsung di Gedung Ksirarnawa, Taman Budaya Art Centre pada Minggu malam (18/5).
Dalam sambutannya, Ny. Putri Koster menekankan pentingnya peran generasi muda, terutama anggota HMI dan Korps HMI-Wati (Kohati), dalam bersinergi dengan pemerintah dan masyarakat untuk mewujudkan cita-cita bangsa. Ia menegaskan bahwa generasi muda memegang peran kunci dalam menjaga keberagaman dan keharmonisan, sesuai dengan semangat Bhinneka Tunggal Ika.
“Generasi muda adalah tulang punggung masa depan bangsa. Mari kita tingkatkan kemampuan intelektual dan emosional kita agar dapat memberikan kontribusi yang positif bagi kemajuan Nusantara,” ucap Ny. Putri Koster.
Selain itu, Ny. Putri Koster juga menyoroti peran TP PKK dalam membina keluarga untuk mencetak generasi yang sehat, cerdas, dan berakhlak mulia, sebagai persiapan menghadapi visi Indonesia Emas 2045.
Pembukaan acara ini turut dihadiri oleh Wakil Sekretaris Jenderal PB KAHMI Bidang Kaderisasi, Shikka Songge, yang menyampaikan apresiasi atas kehadiran Ny. Putri Koster dalam acara tersebut. Tema yang diangkat, yakni ‘Revitalisasi dan Sinergitas Spirit Pengkaderan Dalam Mencetak Kader Berkualitas Insan Cita Menuju Indonesia Emas 2045’, menandai komitmen HMI dalam mencetak kader-kader unggul untuk masa depan bangsa.
Pembukaan LK II dan LKK Tingkat Nasional ini, yang juga menjadi momen pemukulan gong oleh Ny. Putri Koster, menjadi bukti nyata dukungan terhadap pendidikan dan pengembangan generasi muda di Pulau Bali, tempat yang kaya akan nilai-nilai kemanusiaan dan peradaban universal.
Ini adalah langkah awal yang penting dalam mempersiapkan generasi muda Indonesia untuk menjadi pemimpin yang berkualitas dan bertanggung jawab dalam menghadapi tantangan global dan lokal. (*)