GIANYAR, BALINEWS.ID – Sebuah insiden tak menyenangkan menimpa seorang perempuan muda di area Pura Samuan Tiga, Kecamatan Blahbatuh, Gianyar, Bali. Kejadian ini sempat viral di media sosial karena menimbulkan kepanikan.
Peristiwa tersebut terjadi saat seorang perempuan muda menggunakan fasilitas kamar mandi umum yang berada di sudut barat daya wantilan Pura Samuan Tiga. Saat berada di dalam, ia mendadak berteriak meminta tolong karena tidak bisa membuka pintu kamar mandi yang terkunci dari dalam.
Teriakannya mengundang perhatian warga dan pemedek yang sedang berada di lokasi. Karena pintu tak kunjung bisa dibuka, sejumlah orang akhirnya mendobrak paksa pintu kamar mandi yang terbuat dari kayu.
Insiden ini langsung menyebar luas di media sosial dan menuai berbagai komentar. Menanggapi hal tersebut, Bendesa Ageng Pura Samuan Tiga, I Gusti Ngurah Made Serana, akhirnya angkat bicara.
Dalam keterangannya pada Selasa (27/5/2025), ia membenarkan adanya kejadian tersebut. Ia menjelaskan bahwa selama bulan Mei 2025 ini, Pura Samuan Tiga tengah menggelar Karya Padudusan Alit, yang mengundang banyak pemedek datang untuk sembahyang. Akibat padatnya kunjungan, fasilitas umum seperti kamar mandi pun menjadi sangat terbatas.
“Dari empat unit kamar mandi yang tersedia, tiga dalam kondisi rusak berat dan hanya satu yang bisa digunakan,” ujar Bendesa Serana. Ia mengakui bahwa pemedek perempuan tersebut masuk setelah menunggu antrean panjang, namun terjebak di dalam akibat kerusakan pada kunci pintu.
Pihak keamanan, termasuk personel dari Polsek Blahbatuh dan Polres Gianyar, sempat turun ke lokasi untuk mengecek situasi.
Sebagai tindak lanjut, pihak pengelola Pura Samuan Tiga saat ini tengah melakukan perbaikan terhadap seluruh fasilitas kamar mandi yang ada agar kejadian serupa tidak terulang kembali. (bip)