Pria Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Jembrana

Share:

Pria ditemukan meninggal dunia dalam kondisi bersimbah darah di sebuah rumah di kawasan perumahan Kelurahan Pendem, Kecamatan Jembrana, pada Kamis (1/5/2025). (Dok. Polsek Jembrana)
Pria ditemukan meninggal dunia dalam kondisi bersimbah darah di sebuah rumah di kawasan perumahan Kelurahan Pendem, Kecamatan Jembrana, pada Kamis (1/5/2025). (Dok. Polsek Jembrana)

JEMBRANA, BALINEWS.ID – Seorang pria lansia berinisial IWR (65) ditemukan tewas bersimbah darah di dalam rumahnya di Kelurahan Pendem, Kecamatan Jembrana, pada Kamis (1/5/2025) pagi. Pria yang diketahuia berasal Tabanan itu, diduga mengakhiri hidupnya sendiri lantaran ditemukan luka sayatan menganga di bagian urat nadi lengan kirinya.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, IWR dan istrinya baru pindah ke lingkungan tersebut demi memudahkan akses pengobatan, khususnya untuk menjalani cuci darah secara rutin. Saat ditemukan, korban dalam kondisi telentang miring, dengan kepala berada di dalam kamar mandi dan separuh badannya menjulur keluar. Darahnya juga tampak menggenang di lantai.

BACA JUGA :  Turis Swiss Jatuh di Rinjani Dievakuasi ke Bali Gunakan Helikopter, Dirawat di BIMC

Kapolsek Kota Jembrana, Ipda I Ngurah Agus Dwi Widiatmika, membenarkan kejadian tersebut. Ia menjelaskan bahwa pihaknya menerima laporan sekitar pukul 10.00 Wita. Berdasarkan keterangan saksi, kejadian bermula ketika seorang kerabat berpamitan kepada korban sekitar pukul 08.00 Wita untuk sembahyang ke rumah saudara.

Namun saat kembali ke rumah sekitar pukul 09.50 Wita, saksi menemukan pintu terkunci. Curiga, ia mengintip melalui jendela dan melihat kaki korban tergeletak di dekat kamar. Saksi kemudian masuk lewat jendela kamar dan mendapati korban sudah tidak bernyawa dengan luka serius di lengan.

BACA JUGA :  Seorang Kakek di Karangasem Ditemukan Selamat Setelah Hilang Seharian

“Dari hasil olah TKP dan keterangan awal, diduga korban nekat bunuh diri karena mengalami depresi akibat penyakit ginjal kronis yang dideritanya,” jelas Ipda Agus.

Jenazah korban kemudian dievakuasi ke RSU Negara untuk penanganan lebih lanjut sebelum nantinya dibawa kembali ke kampung halamannya di Tabanan.

Pihak kepolisian masih terus menyelidiki kasus ini untuk memastikan tidak ada unsur lain di balik peristiwa tragis tersebut.  (*)

Catatan: Jika Anda memiliki informasi tambahan, klarifikasi, atau menemukan kesalahan dalam artikel ini, jangan ragu untuk menghubungi kami melalui email atau melalui kontak di situs kami.

guest
0 Comments
Newest
Oldest
Inline Feedbacks
View all comments

Baca Lainnya

  SEMARAPURA, BALINEWS.ID — Insiden kebakaran menimpa sebuah usaha laundry di Jalan Plawa, Banjar Ayung, Kelurahan Semarapura Klod,...
TABANAN, BALINEWS.ID – Kejaksaan Negeri (Kejari) Tabanan menerima pengembalian sementara uang kerugian keuangan negara sebesar Rp1,49 miliar dari...
NASIONAL, BALINEWS.ID - Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa mengungkap masalah serius di balik platform pelaporan pajak Coretax. Menurutnya,...
SEMARAPURA, BALINEWS.ID — Dalam rangka memperingati Rahina Tumpek Wariga, Bupati Klungkung I Made Satria bersama Wakil Bupati Tjokorda...

Breaking News