SEMARAPURA, BALINEWS.ID — Wakil Bupati Klungkung, Tjokorda Gde Surya Putra, membuka kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Master of Ceremony (MC) dan Keprotokoleran yang digelar di Hotel Wyndham Tamansari Jivva Resort, Banjar Lepang, Banjarangkan, Senin (24/11/2025). Kegiatan yang diselenggarakan Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Klungkung ini diikuti 40 aparatur sipil negara (ASN) dari berbagai perangkat daerah.
Membacakan sambutan Bupati Klungkung, Wabup Tjok Surya menegaskan bahwa tugas kehumasan dan keprotokolan memiliki peran strategis dalam mendukung penyelenggaraan pemerintahan. Ia menyebut keberhasilan sebuah acara resmi tidak hanya bergantung pada materi kegiatan, tetapi juga pada tata pengelolaan protokol dan penyampaian informasi yang profesional.
“MC dan protokol memastikan pesan pemerintah tersampaikan dengan tepat, alur acara berjalan tertib, serta setiap tamu mendapatkan penghormatan sesuai kedudukannya. Ini menjadi bagian penting dalam menjaga citra dan kredibilitas pemerintah,” ujar Wabup Tjok Surya.
Ia menambahkan penyelenggaraan bimtek ini merupakan langkah Pemerintah Kabupaten Klungkung untuk memperkuat kapasitas ASN dalam bidang kehumasan dan keprotokolan. Melalui pelatihan ini, para peserta diharapkan tidak hanya memahami teori, tetapi juga mampu menerapkan teknik MC dan tata protokol dalam pelaksanaan berbagai kegiatan pemerintahan.
“Saya menyambut baik kegiatan ini dan berharap dapat terus dilaksanakan secara berkelanjutan. Manfaatkan kesempatan ini untuk memperdalam keterampilan dan memperkuat pemahaman tentang keprotokolan yang benar,” tegasnya.
Kepala BKPSDM Klungkung, Ida Bagus Wirawan Adi Putra, dalam laporannya menyampaikan bahwa tugas keprotokolan dan peran MC merupakan elemen krusial dalam menjaga kelancaran acara pemerintah. Ia menilai kebutuhan akan kompetensi tersebut semakin meningkat seiring tuntutan tata acara yang komunikatif, representatif, dan tertib di setiap agenda formal.
“Melalui bimtek ini, Pemkab Klungkung berupaya meningkatkan kemampuan ASN agar mampu menjalankan fungsi keprotokolan dan kehumasan secara efektif dan profesional,” ujarnya.
Kegiatan berlangsung dengan sesi pelatihan intensif, termasuk praktik MC dan penyusunan tata acara resmi. Diharapkan peserta mampu membawa standar baru dalam pengelolaan kegiatan pemerintahan di Kabupaten Klungkung. (*)

