Empat Tersangka Pengeroyokan Ojol di Labuan Sait Dibekuk, 2 Masih DPO

Share:

Polsek Kuta Selatan tangkap 4 pelaku pengeroyokan driver ojol di Labuan Sait.
Polsek Kuta Selatan tangkap 4 pelaku pengeroyokan driver ojol di Labuan Sait.

DENPASAR, BALINEWS.ID – Polsek Kuta Selatan menangkap 4 pelaku pengeroyokan terhadap dua driver ojek online (ojol) di depan Saloto Bar, Jalan Labuan Sait, Pecatu, pada Kamis (6/2) lalu. Kendati demikian, dua tersangka lainnya masih dalam daftar pencarian orang (DPO).

Kapolsek Kuta Selatan, Kompol I Gusti Ngurah Yudistira, menjelaskan bahwa keempat tersangka yang berhasil ditangkap adalah pria berinisial MP (25 tahun), SL (32 tahun), AS (23 tahun), dan GD (21 tahun). Keduanya yang masih DPO, berinisial M dan F, sedang dalam pengejaran intensif.

BACA JUGA :  Remaja Asal Malang Curi Tas Turis di Pererenan Lalu Sembunyi di Bedeng

Kejadian bengis ini bermula dari kesalahpahaman antara korban dan pelaku yang sama-sama berprofesi sebagai ojol di lokasi kejadian. Menurut keterangan polisi, insiden dipicu oleh kejadian serempetan di jalan yang eskalasinya menjadi penyerangan fisik oleh kelompok yang dipimpin oleh salah satu tersangka yang masih DPO.

“Penyelidikan kami menemukan bahwa terjadi peristiwa serempetan di jalan yang memicu kesalahpahaman, mengakibatkan penyerangan fisik terhadap kedua korban dengan menggunakan tangan kosong serta beberapa senjata tumpul,” ungkap, Selasa (11/2).

BACA JUGA :  Pria di Gunungkidul Curi Lima Potong Kayu, Terancam 5 Tahun Penjara

Kedua korban mengalami luka serius di bagian tubuh seperti pelipis, jari tengah, dan lengan kiri. Kejadian itu lantas dilaporkan ke pihak berwajib. Unit Reskrim Polsek Kuta Selatan segera bertindak dengan memeriksa saksi-saksi serta rekaman CCTV untuk mengidentifikasi para pelaku.

Penangkapan dilakukan pada 9 Februari setelah polisi berhasil mengumpulkan bukti yang cukup untuk menetapkan ciri-ciri para pelaku.

“Kami melakukan penangkapan di lokasi terpisah setelah mendapatkan informasi bahwa mereka berkumpul dalam satu mobil di Kutuh,” jelas Kompol Yudistira.

Sementara itu, polisi masih melakukan upaya pengejaran terhadap tersangka yang masih DPO, sambil mendalami motif dari tindakan kekerasan ini yang diduga berawal dari masalah sepele di jalan.

BACA JUGA :  Sebelum Aniaya Pengamen Badut, Pelaku Sempat Acungkan Jari Tengah dan Meneriaki Korban

Untuk mengamankan situasi, Kapolsek Kuta Selatan juga menginstruksikan tindakan preemtif dan patroli intensif di sekitar lokasi kejadian, serta melakukan pendekatan kepada keluarga korban dan masyarakat setempat untuk memastikan situasi tetap kondusif.

Para tersangka akan dijerat dengan Pasal 170 KUHP tentang pengeroyokan yang dapat dikenakan pidana penjara maksimal lima tahun enam bulan. (*)

Catatan: Jika Anda memiliki informasi tambahan, klarifikasi, atau menemukan kesalahan dalam artikel ini, jangan ragu untuk menghubungi kami melalui email atau melalui kontak di situs kami.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Baca Lainnya

GIANYAR, BALINEWS.ID – Pemerintah Desa se-Kabupaten Gianyar melakukan perubahan APBDes pada awal Tahun 2025 sebagai tindak lanjut dari...

GIANYAR, BALINEWS.ID – Tidak mau tragedi berdarah terulang, personel Unit Reskrim Polsek Blahbatuh, Gianyar, melaksanakan kegiatan kring reserse....

JAKARTA, BALINEWS.ID – PT Kereta Api Indonesia (Persero) (KAI) terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung ketahanan pangan nasional melalui...

DENPASAR, BALINEWS.ID – Warga di Jalan Pura Demak V, Desa Pemecutan Kelod, Denpasar Barat, digegerkan dengan penemuan jasad...

Breaking News

Berita Terbaru
KAI
SEO
BSN
Tas
lpd
5km
Run
Sar
UKT
tni
bkk
PLN
api
KTP
KEK
MoU
Kue
WNA
PMK
BPS