BULELENG, BALINEWS.ID – Sempat dikabarkan belum kembali dari melaut hingga semalaman, Muhammad Taiyeb (60), seorang nelayan asal Buleleng, akhirnya ditemukan selamat pada Kamis sore (4/12/25). Taiyeb sebelumnya dilaporkan menghilang pada Rabu (3/12/25) sore.
Koordinator Pos Pencarian dan Pertolongan Buleleng, Kadek Donny Indrawan, menjelaskan kejadian bermula pada pukul 16.30 WITA, saat Taiyeb berangkat untuk memancing menggunakan jukung. Namun, sekitar dua jam kemudian, pada pukul 18.00 WITA, mesin jukung yang digunakannya mengalami kerusakan. Akibatnya, ia terpaksa mengarahkan perahunya ke arah barat, menuju Perairan Teluk Kime, karena kondisi perairan ke arah barat terlalu beresiko dengan kondisi mesin jukung yang rusak.
“Kondisi mesin yang rusak membuat perahu tidak bisa melanjutkan perjalanan dengan normal. Mengingat kondisi cuaca yang tidak mendukung dan mesin jukung yang bermasalah, ia memilih untuk bergerak menuju perairan yang lebih tenang.” ujar Kadek Donny Indrawan.
Sejak pagi hari, Tim SAR Buleleng telah meluncurkan pencarian dengan menggunakan Rigid Inflatable Boat (RIB). Meskipun pencarian pertama dari Celukan Bawang menuju Sumberkime tidak membuahkan hasil, upaya berlanjut dengan sorti kedua sekitar pukul 13.30 WITA, yang bergerak menuju arah timur dari LKM menuju Celukan Bawang.
Pencarian itu akhirnya membuahkan kabar baik. Sekitar pukul 16.30 WITA, Pos Polairud Teluk Terima melaporkan bahwa Taiyeb ditemukan dalam keadaan selamat. Jukung yang ditumpanginya berhasil bersandar di Teluk Terima, Kecamatan Grogak, yang berjarak sekitar 6 mil nautikal (Nm) dari lokasi tempatnya melaut.
Pencarian ini melibatkan berbagai unsur, termasuk Pos Polairud, Tim SAR gabungan, dan masyarakat setempat. (*)

