Gubernur Koster Soroti Ulah Wisatawan Asing Nakal, Janji Tindak Tegas

Share:

Gubernur Bali Wayan Koster berikan pengarahan program Pemprov selama 2025-2030 di Wantilan Pura Samuan Tiga, Kamis (10/7/2025).
Gubernur Bali Wayan Koster berikan pengarahan program Pemprov selama 2025-2030 di Wantilan Pura Samuan Tiga, Kamis (10/7/2025).

GIANYAR, BALINEWS.ID – Gubernur Bali Wayan Koster menegaskan komitmennya untuk menertibkan wisatawan asing yang berperilaku tidak tertib di Bali. Hal ini disampaikan saat memberikan Pengarahan Gubernur Bali tentang Percepatan Pelaksanaan Program 2025–2030 di Wantilan Pura Samuan Tiga, Gianyar, Rabu (10/7/2025).

Dalam arahannya, Koster menyoroti maraknya kasus wisatawan asing yang melanggar aturan hukum dan norma lokal, bahkan hingga menantang petugas kepolisian. Ia menilai fenomena ini tidak hanya mencoreng citra Bali sebagai destinasi wisata, namun juga telah menjadi perhatian serius di tingkat nasional.

BACA JUGA :  Seru! Belajar Cinta Budaya, Anak TK di Taro Diajak Mengarak Ogoh-ogoh Keliling Desa

“Penertiban wisatawan yang nakal, sampai ditilang malah melawan polisi, ini sudah kebangetan. Terus viral, dan menciptakan citra buruk bagi Bali. Sampai saya ditegur langsung oleh Ibu Megawati. Kata beliau, ‘Koster, kamu bereskan itu, kamu tindak tegas.’ Saya jawab, ‘Ya buk, siap buk,’” ujar Koster.

Koster mengaku belum bisa bertindak terlalu keras dalam beberapa waktu terakhir karena Bali masih dalam tahap pemulihan pascapandemi. “Selama dua tahun COVID-19, sektor pariwisata terpuruk. Tahun 2023 baru mulai pulih, itu pun kita harus mengemis, memberikan berbagai kemudahan seperti visa,” jelasnya.

BACA JUGA :  ParQ Ubud Akan Dibuka, Sergey Solonin Janjikan Transformasi Berbasis Budaya

Namun kini, menurut Koster, banyak wisatawan justru menyalahgunakan kemudahan tersebut. “Mereka betah di Bali, tapi tidak bayar pajak. Kami sudah deportasi ratusan orang, kebanyakan dari Rusia. Ke depan, kami akan kembali melakukan penertiban,” tegasnya.

Ia juga mengungkapkan bahwa pihaknya telah membahas kebijakan visa bersama Menteri terkait. “Dengan bebas visa justru banyak wisatawan yang bertindak semena-mena. Maka perlu evaluasi,” kata Koster.

Gubernur juga meminta peran aktif dari seluruh jajaran terkait, termasuk Satpol PP, aparat penegak hukum, dan perangkat daerah. Ia memberikan apresiasi kepada Bupati Badung yang dinilai telah mengambil langkah konkret dalam menertibkan wisatawan yang melanggar aturan.

BACA JUGA :  Speeding Bawa Petaka! Tabrak Pemotor Hingga Tewas Lalu Kabur

“Satpol PP harus tegas, penegak hukum juga. Semua perangkat daerah harus ikut ambil bagian. Saya apresiasi langkah Pak Bupati Badung yang telah menunjukkan komitmen dalam menjaga ketertiban ini,” pungkasnya.

Catatan: Jika Anda memiliki informasi tambahan, klarifikasi, atau menemukan kesalahan dalam artikel ini, jangan ragu untuk menghubungi kami melalui email atau melalui kontak di situs kami.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Baca Lainnya

JEMBRANA, BALINEWS.ID – Masyarakat di Kabupaten Jembrana dihadapkan pada gelombang kekecewaan terhadap Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB),...

BADUNG, BALINEWS.ID – Perayaan mode tahunan bergengsi Bali Fashion Celebration (BFC) 2025 kembali digelar dengan megah pada Sabtu,...

NASIONAL, BALINEWS.ID – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengungkap praktik curang yang dilakukan oleh sejumlah produsen beras...

DENPASAR, BALINEWS.ID – Seorang Warga negara Rusia bernama Aleksandr Vladimirovich Zverev diekstradisi dari Bali ke tanah kelahirannya, Jumat...

Breaking News

Berita Terbaru
SMA
AS
LSD
GWK
BBM
P3K
BSU
DLH
OTA
CSR
BK
HIV
ABK
Teh
LPG
SIM
PNS
NTT
STT
PBB
PON
Bir
PMI
DIY
SBY
BCL
Art
SMP
PAW
IKN
PHK
NIK
USG
Pil
ATM
atv
DPR
AHY
kos
PSN
IU
PKB
ASN
KPK
BNN
PAD
TKP
KAI
SEO
BSN
Tas
lpd
5km
Run
Sar
UKT
tni
bkk
PLN
api
KTP
KEK
MoU
Kue
WNA
PMK
BPS