Keluarga Ungkap Kadek Parwata Baru Pulang Dari Melayat Dirumah Teman Sebelum Ditusuk

Share:

Suasana rumah duka di Jalan Nangka, Denpasar pada Kamis (13/2)
Suasana rumah duka di Jalan Nangka, Denpasar pada Kamis (13/2)

DENPASAR, BALINEWS.ID – Seorang pria bernama Kadek Parwata (31) tewas usai ditusuk dengan senjata tajam oleh pria yang hingga kini belum diketahui identitasnya. Peristiwa tragis ini terjadi pada Kamis dini hari, sekitar pukul 02.15 WITA, di depan Warung Auna, Jalan Nangka Utara, Kelurahan Tonja, Banjar Tanguntiti, Denpasar Utara.

Saat ditemui di rumah duka, kakak korban bernama Gede Dana Putra, menceritakan bahwa malam itu Kadek baru pulang dari melayat ke rumah bapak temannya yang meninggal. Saat akan  pulang, Kadek sempat mampir ke sebuah  warung madura untuk membeli minuman. Namun, tak lama setelah itu, ia diserang oleh pelaku yang tiba-tiba menusuk tubuhnya dengan senjata tajam.

BACA JUGA :  Mas Pras, Terdakwa Penusukan di Jalan Nangka Jalani Sidang Perdana

“Kadek itu tidak tau kejadian yang sebelumnya terjadi di warung itu. Jadi, dia tidak tau apa-apa dan tidak mengenal pelaku, tapi malah ditikam,” terang Gede Dana, Kamis (13/2).

Gede menuturkan, korban mengalami luka tusukan yang cukup parah dengan jarak tembus sekitar 7 cm, yang menyebabkan pendarahan hebat dan akhirnya merenggut nyawanya. Pihak keluarga mendapatkan kabar dari teman yang mengantar korban sekitar pukul 02.00 WITA, bahwa Kadek sudah meninggal dunia akibat kehabisan darah.

“Meninggalnya saat tiba dirumah sakit, karena pendarahan. Ketika diperjalanan naik motor itu  sudah tidak sadarkan diri,” tambahnya.

BACA JUGA :  Tanpa Alasan Jelas, Pelaku Tusuk Pria di Jalan Nangka Hingga Tewas

Mengenai pelaku, jelas Gede Dana, masih belum menerima informasi penangkapan. Bahkan, plat nomor kendaraan pelaku sempat ditelusuri, akan tetapi datanya tak ditemukan. Saat ini, jenazah korban telah dibawa ke RSUP Prof Ngoerah (Sanglah) untuk dititipkan sementara. Rencana pemakaman akan dilakukan pada hari Minggu (16/2) mendatang. Gede Dana berharap agar pelaku segera ditangkap.

“Kami berharap agar pelaku segera ditangkap, sudah sempat di cek plat kendaraannya tetapi hasilnya data tak ditemukan,” jelasnya.

Semasa hidupnya, Kadek Parwata dikenal sebagai sosok yang welcome dan baik hati. Ayah dari 2 anak itu bekerja sebagai house keeping dan menjadi tulang punggung keluarga. Kadek Parwata memiliki dua orang anak, masing-masing bersekolah di TK dan kelas 4 SD. Keluarga tidak menduga akan terjadi kejadian ini, bahkan mereka tidak memiliki firasat buruk sebelumnya.

BACA JUGA :  Dalam Pengaruh Sabu, Ini Motif Pelaku Penusukan Kadek Parwata di Jalan Nangka

“Tidak ada firasat, 2 hari sebelum kejadian Kadek sempat ingin melayat kerumah temannya, tapi tidak jadi karena hujan. Malam itu, barulah dia kesana (melayat),” tutur Gede Dana.

Keluarga berharap pelaku segera ditangkap dan  proses upacara pemakaman bisa berjalan dengan lancar. (*)

Catatan: Jika Anda memiliki informasi tambahan, klarifikasi, atau menemukan kesalahan dalam artikel ini, jangan ragu untuk menghubungi kami melalui email atau melalui kontak di situs kami.

guest
0 Comments
Newest
Oldest
Inline Feedbacks
View all comments

Baca Lainnya

DENPASAR, BALINEWS.ID — Anak Agung Gde Anom kembali dipercaya menakhodai Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Kabupaten Klungkung...
DENPASAR, BALINEWS.ID – Upaya pelestarian bahasa daerah sekaligus penguatan literasi generasi muda terus mendapat perhatian serius dari pemerintah...
NASIONAL, BALINEWS.ID – Kementerian Pariwisata Republik Indonesia menegaskan bahwa penyusunan Perubahan Ketiga Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2009 tentang...
DENPASAR, BALINEWS.ID – Gubernur Bali Wayan Koster menegaskan bahwa Survei Penilaian Integritas (SPI) yang dikembangkan oleh Komisi Pemberantasan...

Breaking News