Kementerian BUMN Akan Diubah Jadi Badan Pengaturan BUMN

Share:

Kementerian BUMN akan diubah menjadi Badan Pengaturan BUMN.
Kementerian BUMN akan diubah menjadi Badan Pengaturan BUMN.

NASIONAL, BALINEWS.ID – Nomenklatur Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dipastikan akan berubah menjadi Badan Pengaturan (BP) BUMN melalui revisi Undang-Undang (UU) BUMN. Hal tersebut disampaikan Ketua Panitia Kerja (Panja) Revisi UU BUMN, Andre Rosiade, dalam rapat Komisi VI DPR RI bersama pemerintah di Kompleks Parlemen, Jakarta, Jumat (26/9/2025).

“Pengaturan terkait lembaga yang menyelenggarakan tugas pemerintahan di bidang BUMN dengan nomenklatur Badan Pengaturan BUMN yang selanjutnya disebut BP BUMN,” kata Andre saat membacakan poin pertama revisi UU BUMN.

BACA JUGA :  7 Penerbangan Internasional di Bali Dibatalkan Imbas Erupsi Gunung Lewotobi

Selain perubahan nomenklatur, terdapat 10 poin pokok perubahan lain dalam RUU tersebut. Salah satunya adalah pengalihan mekanisme kewenangan dari Kementerian BUMN kepada BP BUMN, termasuk peran baru BP BUMN dalam mengoptimalkan fungsi perusahaan negara. RUU ini juga mengatur soal dividen seri A dwiwarna yang akan dikelola langsung BP BUMN dengan persetujuan Presiden RI.

Terkait rangkap jabatan, DPR menegaskan adanya larangan bagi menteri maupun wakil menteri untuk merangkap sebagai direksi, komisaris, maupun dewan pengawas BUMN. Aturan ini merupakan tindak lanjut dari putusan Mahkamah Konstitusi nomor 128/PUU-XXIII/2025.

BACA JUGA :  Acungkan Sajam dan Bikin Gaduh, Buruh Proyek di Pemogan Ngaku Mabuk

“Larangan rangkap jabatan untuk menteri dan wakil menteri pada direksi, komisaris, dan dewan pengawas BUMN sebagai tindak lanjut putusan Mahkamah Konstitusi,” jelas Andre.

Selain itu, revisi UU BUMN juga menghapus ketentuan mengenai anggota direksi, dewan komisaris, dan dewan pengawas yang bukan penyelenggara negara. Poin lainnya menekankan pentingnya kesetaraan gender dalam penempatan jabatan direksi, komisaris, hingga manajerial di BUMN.

RUU ini turut mengatur perlakuan perpajakan atas transaksi yang melibatkan badan, holding internasional, holding investasi, maupun pihak ketiga sesuai peraturan pemerintah. Ada pula ketentuan mengenai pengecualian pengusahaan BUMN yang ditetapkan sebagai alat fiskal dari BP BUMN.

BACA JUGA :  Koster Lantik 21 Pejabat Tinggi Pemprov Bali, Tjok Pemayun Jadi Staf Ahli Gubernur

Terakhir, revisi menegaskan kewenangan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dalam melakukan pemeriksaan keuangan BUMN. (*)

Tag

Catatan: Jika Anda memiliki informasi tambahan, klarifikasi, atau menemukan kesalahan dalam artikel ini, jangan ragu untuk menghubungi kami melalui email atau melalui kontak di situs kami.

guest
0 Comments
Newest
Oldest
Inline Feedbacks
View all comments

Baca Lainnya

NASIONAL, BALINEWS.ID - Ketua Umum Wartawan Online (IWO), H. Teuku Yudhistira, menyesalkan langkah Istana Kepresidenan yang mencabut kartu...
NASIONAL, BALINEWS.ID - Viral aksi pencabutan ID Card milik reporter CNN Indonesia kini membuat Dewan Pers turun tangan...
DENPASAR, BALINEWS.ID – Upaya meningkatkan pendapatan daerah sekaligus menjaga citra pariwisata Bali mendapat dukungan dari pemerintah pusat. Menteri...
NASIONAL, BALINEWS.ID – Keputusan pencabutan kartu identitas pers milik jurnalis CNN Indonesia, Diana Valencia, oleh Biro Pers Sekretariat...

Breaking News

Berita Terbaru
IWO
GPS
MDA
SMA
AS
LSD
GWK
BBM
P3K
BSU
DLH
OTA
CSR
BK
HIV
ABK
Teh
LPG
SIM
PNS
NTT
STT
PBB
PON
Bir
PMI
DIY
SBY
BCL
Art
SMP
PAW
IKN
PHK
NIK
USG
Pil
ATM
atv
DPR
AHY
kos
PSN
IU
PKB
ASN
KPK
BNN
PAD
TKP
KAI
SEO
BSN
Tas
lpd
5km
Run
Sar
UKT
tni
bkk
PLN
api
KTP
KEK
MoU
Kue
WNA
PMK
BPS