DENPASAR, BALINEWS.ID – Terkurung di jeruji besi rupanya tak membuat Melkiyanus Edwin Maja Koda (24) jera. Kali ini pria asal Sumba, Nusa Tenggara Timur itu terlibat pencurian sepeda motor dan mendapat hadiah timah panas dari aparat Polsek Denpasar Barat. Melkiyanus ditembak di bagian betis karena melawan saat ditangkap setelah mencuri motor milik buruh harian lepas di kawasan Pemecutan Kelod.
Kasi Humas Polresta Denpasar, AKP Ketut Sukadi membeberkan bahwa pencurian terjadi pada Rabu (30/4) dini hari sekitar pukul 01.30 WITA di Jalan Pura Demak Gang Lange No. 2, Pemecutan Kelod. Korban bernama Maad Adnan (46), kehilangan sepeda motor miliknya yang diparkir tanpa pengaman setang.
“Setelah menerima laporan, tim segera melakukan penyelidikan dan berhasil mengidentifikasi dua pelaku,” ujarnya, Kamis (1/5).
Dua pelaku yang ditangkap adalah Melkiyanus dan rekannya, Frengki Bora Ibi Deki (28), juga berasal dari NTT. Penangkapan dilakukan dalam waktu singkat di dua lokasi berbeda. Melki diringkus di Jalan Segina VII, Pemecutan Kelod, sekitar pukul 04.00 wita. Namun, saat hendak diamankan, ia melakukan perlawanan sehingga polisi terpaksa menembak betisnya sebelum dibawa ke Klinik Penta Medika untuk perawatan.
Sementara Frengki ditangkap tanpa perlawanan di kawasan Jalan Badak Agung, Denpasar Timur.
Dalam pemeriksaan, kedua pelaku mengaku mencuri karena alasan ekonomi. Mereka dijerat dengan Pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan. “Kasus ini menjadi perhatian serius Polresta Denpasar. Kami akan terus meningkatkan patroli dan penindakan untuk menekan angka kejahatan,” tegas AKP Sukadi. (*)