BADUNG, BALINEWS.ID – Sebelumnya viral di media sosial sebuah rekaman video yang menunjukan aksi pemukilan di area parkir KFC Jimbaran, Jalan Bypass Ngurah Rai, mendadak ricuh pada Selasa (18/11/25) sore.
Korban yang berinisial DPM (35) yang terlihat mengenakan jaket ojek online itu dikelilingi oleh tiga pria lainnya yang belakangan diketahui bekerja sebagai debt kolektor.
Dari keterangan polisi, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 15.30 Wita saat korban hendak mengambil sepeda motornya. Tanpa diduga, tiga terduga pelaku masing-masing berinisial AYD (32), DB (40), dan YD (25) mendatangi korban dan menanyakan kepemilikan kendaraan tersebut.
Informasi sementara menyebutkan, para pelaku telah berada di lokasi sejak siang untuk mencari sebuah unit motor yang diduga bermasalah dalam pembayaran kredit.
Situasi yang awalnya hanya percakapan biasa berubah memanas ketika terjadi rebutan kunci antara korban dan salah satu pelaku. Cekcok tidak terhindarkan hingga berujung dugaan tindakan kekerasan. Korban mengaku ditanduk dan dipukul, sehingga mengalami luka pada bagian bibir serta rasa sakit di hidung dan kepala. Keributan itu menarik perhatian pengunjung maupun warga sekitar hingga akhirnya viral di media sosial.
Kapolsek Kuta Selatan, Kompol I Komang Agus Dharmayana menjelaskan kini terduga pelaku sudah diamankan untuk dimintai keterangan lebih lanjut.
“Begitu menerima informasi, anggota langsung menuju TKP, mengamankan para pihak, serta membawa semuanya ke Polsek untuk mencegah keributan lanjutan,” ujar Kapolsek.
Dari pemeriksaan awal, para pelaku berdalih tengah melakukan pengecekan unit kendaraan terkait tunggakan kredit. Namun, perdebatan di lokasi berujung pada aksi kekerasan terhadap korban.
Korban telah membuat laporan resmi di Polsek Kuta Selatan. Saat ini, kasus masih ditangani Unit Reskrim untuk pendalaman lebih lanjut.



