Fraksi Gerindra Gianyar Dorong Optimalisasi PAD dan Evaluasi Pelaksanaan APBD 2024

Penyampaian pandangan umum 4 fraksi di DPRD Gianyar.
Penyampaian pandangan umum 4 fraksi di DPRD Gianyar.

GIANYAR , BALINEWS.ID – Fraksi-fraksi di DPRD Kabupaten Gianyar menyampaikan pandangan umum mereka terhadap Laporan Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Kabupaten Gianyar Tahun Anggaran 2024 dalam Sidang Paripurna yang digelar di Ruang Sidang Utama DPRD Gianyar.

Salah satu sorotan datang dari Fraksi Gerindra yang disampaikan oleh Ida Bagus Gde Suryawan. Ia menekankan pentingnya optimalisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) dengan pendekatan digital yang akurat dan adil. Menurutnya, masih banyak sumber PAD yang belum tergarap secara maksimal, seperti retribusi pariwisata, pajak hiburan, dan pengelolaan aset daerah.

BACA JUGA :  Bangunan Pura Dalem Dimade di Desa Sidan Ambruk, Ukiran Khas Bali Alami Kerusakan

“Sumber-sumber PAD ini perlu ditata secara profesional dan transparan agar benar-benar memberikan kontribusi signifikan bagi keuangan daerah,” ujarnya.

Fraksi Gerindra juga menyoroti kualitas belanja daerah. Mereka menekankan bahwa tingginya anggaran belanja tidak selalu menjamin manfaat langsung bagi masyarakat jika tidak disertai perencanaan matang dan pelaksanaan yang efektif.

“Kami mendorong agar setiap OPD benar-benar menyusun program dan kegiatan berdasarkan kebutuhan masyarakat serta prioritas pembangunan daerah yang telah ditetapkan,” tegas Suryawan.

Sementara itu, Fraksi PDI Perjuangan melalui juru bicaranya, Luh Suciningsih, menyampaikan bahwa pembahasan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Pertanggungjawaban APBD 2024 merupakan langkah penting dalam proses evaluasi antara rencana dan realisasi anggaran.

BACA JUGA :  Setelah Dilantik Jadi DPRD, Gubag Kawal Pemerintahan Bupati Agus Mahayastra

“Ini merupakan upaya untuk menyempurnakan pengelolaan APBD di tahun-tahun mendatang agar lebih efektif dan efisien,” jelasnya.

Fraksi PDI Perjuangan menegaskan bahwa penyusunan APBD 2024 telah mempertimbangkan potensi daerah serta dinamika yang berkembang, dan target yang disusun telah disinergikan dengan dokumen perencanaan baik di tingkat daerah, provinsi, maupun pusat.

“Fraksi PDI Perjuangan dapat menerima materi Ranperda ini untuk dibahas lebih lanjut sesuai tahapan dan ketentuan perundang-undangan yang berlaku,” tutup Suciningsih.

Catatan: Jika Anda memiliki informasi tambahan, klarifikasi, atau menemukan kesalahan dalam artikel ini, jangan ragu untuk menghubungi kami melalui email atau melalui kontak di situs kami.

guest
0 Comments
Newest
Oldest
Inline Feedbacks
View all comments

Breaking News

Informasi Lowongan Pekerjaan Terbaru Hari Ini

Baca Lainnya

BULELENG, BALINEWS.ID - Kasus dugaan pemalsuan dokumen terkait penguasaan tanah negara di kawasan “Bukit Ser”, Desa Pemuteran, Kecamatan...
NUSA PENIDA, BALINEWS.ID – Polsek Nusa Penida kembali menorehkan prestasi dalam pengungkapan tindak kriminalitas di wilayah hukumnya. Melalui...
JEMBRANA, BALINEWS.ID - Peristiwa tragis terjadi di aliran Sungai Bilukpoh, Banjar Penyaringan, Desa Penyaringan, Kecamatan Mendoyo, Kabupaten Jembrana,...
NASIONAL, BALINEWS.ID - Ketua Komnas HAM, Anis Hidayah, menyatakan keprihatinan dan keberatan lembaganya terhadap keputusan pemerintah yang menetapkan...