GIANYAR, BALINEWS.ID – Dua wisatawan yang sedang hiking di tepi Sungai Yeh Pikat, Desa Taro, Kecamatan Tegallalang, terjebak oleh arus deras sungai yang mendadak meluap. Kejadian ini terjadi pada Senin (17/2) sekitar pukul 11.30 WITA. Kedua wisatawan itu pun tidak bisa naik sehingga membutuhkan pertolongan.
Menurut balinews.id, dua wisatawan tersebut antara lain, Matt seorang pria berkebangsaan asing dan Indira perempuan warga Indonesia. Dua wisatawan asing dan lokal itu awalnya melihat-lihat pemandangan Sungai Yeh Pikat tanpa kendala.
Di tengah perjalanan, tiba-tiba datang hujan lebat, yang mengakibatkan aliran sungai menjadi sangat deras dan tinggi. Kedua wisatawan tersebut merasa terjebak karena tidak ada jalur yang memungkinkan untuk mereka naik dari tepi sungai.
Selain itu, mereka juga tidak mengenal medan sekitar. Tidak mau terjadi hal yang tidak diinginkan, mereka menghubungi teman mereka yang berada di atas.
Babinsa Desa Taro, Sertu Gusti Arba Jaya dan BPBD Gianyar lantas menerima laporan tersebut. Petugas pun segera menindaklanjuti laporan.
“Babinsa, Bhabinkamtibmas, dan Perbekel Desa Taro langsung turun ke lokasi untuk melakukan evakuasi. Kami berhasil menyelamatkan keduanya dengan selamat,” kata Sertu Gusti Arba Jaya.
Tiba di bawah sungai, kondisi kedua wisatawan tersebut dilaporkan baik-baik saja tanpa ada luka. “Mereka hanya merasa takut karena hujan deras dan kondisi gelap, serta air sungai yang mencapai setinggi lutut,” tandasnya. (bip)
