Viral! Sosok AKP Gede Endrawan, Polisi yang Beri Saran ke Pecalang

Share:

AKP Gede Endrawan (kiri) saat memberi materi Lentera Polresta Denpasar dengan materi pecalang Bali.
AKP Gede Endrawan (kiri) saat memberi materi Lentera Polresta Denpasar dengan materi pecalang Bali.

GIANYAR, BALINEWS.ID – Pada pertengahan Mei 2025, ramai fyp netizen mengenai sosialisasi dari perwira polisi mengenai evaluasi bagi pecalang Bali. Dalam video tersebut, perwira polisi berpangkat AKP (Ajun Komisaris Polisi) menyimpulkan ada 4 poin yang harus dibenahi oleh pecalang Bali.

Pertama, menutup jalan semuanya; Kedua, kurang ramah dan pelit senyum; Ketiga, jika Melasti jalan dipakai semua; Keempat, kurang suka menolong.

Video sosialisasi tersebut menjadi viral dan menuai banyak pro kontra dari netizen. Di balik viral, sosok polisi tersebut ialah AKP Gede Endrawan.

BACA JUGA :  Mih Ratu! Lansia Dipukuli Pemuda NTT Pakai Helm di Simpang Mahendradata

Saat ini, Endrawan merupakan Kasat Binmas Polresta Denpasar. Tugasnya ialah memberikan penyuluhan kepada masyarakat terkait situasi keamanan dan ketertiban masyarakat.

Sebelum menjadi pejabat utama di Polresta, ia sempat malang melintang menjadi pejabat polisi di lingkup Polres Gianyar.

Deretan posisi strategis pernah ia emban di wilayah hukum Polres Gianyar. Ia pernah memegang tongkat komando Kepala Polsek (Kapolsek) Payangan pada tahun 2017, Kasat Binmas Polres Gianyar pada tahun 2020, Kapolsek Tampaksiring pada tahun 2023 dan Kasat Polairud Polres Gianyar pada tahun 2024.

BACA JUGA :  Jelang Pelantikan, Donald Trum Luncurkan Koin Kripto Trump Meme

Program Endrawan dalam bentuk sosial di Gianyar ialah bedah rumah warga kurang mampu. Salah satunya menyasar Wayan Puger, 63, warga Banjar Sema, Desa Melinggih, Kecamatan Payangan.

AKP Gede Endrawan (kiri) saat melaksanakan bedah rumah di kediaman Wayan Puger di Desa Melinggih, Payangan pada Agustus 2017 lalu.
AKP Gede Endrawan (kiri) saat melaksanakan bedah rumah di kediaman Wayan Puger di Desa Melinggih, Payangan pada Agustus 2017 lalu.

Dikatakan oleh Endrawan, bahwa Polri saat itu tidak memiliki anggaran bedah rumah. Dirinya sebagai Kapolsek Payangan saat itu mengandalkan bantuan dan sumbangan dari sukarelawan.

“Semuanya sumbangan berupa material dari masyarakat dan donatur sekitar Payangan yang peduli. Contohnya pasir, semen semua dari donatur masyarakat sekitar,” AKP Endrawan.

BACA JUGA :  WA Down! Pengguna Tak Bisa Kirim Chat ke Grup

AKP Endrawan menegaskan, dalam bantuan ini, polisi tidak menerima uang, melainkan hanya bantuan material.

Setelah kebutuhan material tercukupi, barulah personil Polsek Payangan terjun melakukan bedah rumah.

“Tenaga tukang dari anggota Polsek Payangan, yang kebetulan dulu jadi tukang bangunan sebelum jadi polisi,” jelasnya. (bip)

Catatan: Jika Anda memiliki informasi tambahan, klarifikasi, atau menemukan kesalahan dalam artikel ini, jangan ragu untuk menghubungi kami melalui email atau melalui kontak di situs kami.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Baca Lainnya

DENPASAR, BALINEWS.ID – Unit Reskrim Polsek Denpasar Selatan mengungkap kasus pembobolan di sebuah toko grosir kawasan Jalan Pulau...

NASIONAL, Balinews.id – Pemerintah kembali memberikan Bantuan Subsidi Upah (BSU) kepada para pekerja di Indonesia pada tahun 2025....

BADUNG, BALINEWS.ID – In a vibrant celebration of Balinese culture and tourism, a cultural dinner was held in...

GIANYAR, BALINEWS.ID – Delapan personel kepolisian beberapa waktu lalu sempat menangani kasus penolakan masyarakat terhadap rencana relokasi salah...

Breaking News

Berita Terbaru
BK
HIV
ABK
Teh
LPG
SIM
PNS
NTT
STT
PBB
PON
Bir
PMI
DIY
SBY
BCL
Art
SMP
PAW
IKN
PHK
NIK
USG
Pil
ATM
atv
DPR
AHY
kos
PSN
IU
PKB
ASN
KPK
BNN
PAD
TKP
KAI
SEO
BSN
Tas
lpd
5km
Run
Sar
UKT
tni
bkk
PLN
api
KTP
KEK
MoU
Kue
WNA
PMK
BPS