Pembangunan Lift Kaca di Kelingking Beach Tuai Pro-Kontra, Ini Penjelasan Lengkap Bupati Klungkung

NUSA PENIDA, BALINEWS.ID – Polemik pembangunan lift kaca di kawasan wisata Kelingking Beach, Desa Bunga Mekar, Nusa Penida, kembali mencuat di tengah publik. Dianggap dapat mengubah wajah alami tebing ikonik tersebut, proyek ini pun menuai pro dan kontra di kalangan masyarakat.

Menanggapi hal itu, Bupati Klungkung I Made Satria akhirnya buka suara, menjelaskan kronologi sekaligus posisi pemerintah daerah dalam menyikapi proyek yang kini tengah berjalan sekitar 70 persen itu.

Menurut Bupati Satria, proyek pembangunan lift kaca di tebing Kelingking sebenarnya telah bergulir sejak tahun 2023, saat dirinya masih menjadi anggota DPRD Klungkung. Ia mengaku baru mengetahui keberadaan proyek tersebut setelah menelusuri informasi dari masyarakat sekitar lokasi wisata.

“Dari keterangan warga, sosialisasi sudah dilakukan berkali-kali. Masyarakat yang mewilayahi kawasan itu juga telah memberikan persetujuan,” ujar Bupati Satria, Kamis (30/10/2025).

BACA JUGA :  Warga Keliki Gotong-royong Tambal Jalan Rusak, Bupati Gianyar: Saya Izinkan

Setelah proses sosialisasi, pihak investor kemudian mengurus seluruh perizinan melalui sistem Online Single Submission (OSS) di pemerintah pusat, termasuk izin lingkungan yang diterbitkan langsung oleh instansi terkait.

Pemkab Klungkung, lanjut Satria, sudah memanggil pihak investor untuk memastikan kelengkapan administrasi dan legalitas proyek tersebut. Dari hasil rapat, diketahui seluruh perizinan telah dikeluarkan sesuai prosedur.

“Ketika izin lingkungan sudah terbit dari pusat, kami di daerah tidak bisa serta-merta menghentikan proyek itu. Semua sesuai ketentuan yang berlaku,” tegasnya.

Meski begitu, Satria tak menampik bahwa aktivitas pembangunan sempat menimbulkan keluhan wisatawan karena mengganggu kenyamanan serta panorama alami Kelingking Beach yang menjadi daya tarik utama turis mancanegara.

BACA JUGA :  Simak Jadwal Cuti Bersama dan Libur Sekolah Lebaran 2025 Terbaru

Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa Gubernur Bali telah menghubunginya langsung dan meminta agar proyek tersebut dikaji ulang.

“Arahan Bapak Gubernur jelas, agar dilakukan kajian menyeluruh. Saya sudah laporkan situasi di lapangan dan izin yang dimiliki investor. Beliau akan menurunkan tim atau pansus untuk mengevaluasi,” terang Satria.

Untuk sementara, Pemkab Klungkung memilih menunggu langkah resmi dari Pemprov Bali dan pemerintah pusat, mengingat lokasi proyek berada di kawasan pesisir dengan kewenangan lintas instansi.

“Kami tentu akan mengikuti arahan Gubernur dan hasil kajian tim nanti. Kami tidak bisa bertindak sepihak karena izin dikeluarkan oleh instansi di atas kami,” katanya.

BACA JUGA :  Jembrana Kirim 24 Warga Raih Peluang Emas di Jepang

Bupati Satria berharap evaluasi tersebut bisa menjadi jalan tengah yang adil bagi semua pihak—baik pemerintah, masyarakat, maupun investor—sehingga pengembangan pariwisata di Nusa Penida tetap berorientasi pada kelestarian alam dan keberlanjutan lingkungan.

Sebagai informasi, proyek pembangunan lift kaca di Kelingking Beach dilaksanakan oleh PT Indonesia Kaishi Tourism Property Investment Development Group bersama PT Bangun Nusa Property (BNP) dan Desa Adat setempat.

Lift kaca dengan tinggi 182 meter, panjang 64 meter, dan lebar 7 meter ini disebut-sebut akan menjadi satu-satunya di dunia, dengan nilai investasi lebih dari Rp10 miliar.

Lift tersebut dirancang untuk mempermudah akses wisatawan menuruni tebing curam menuju Pantai Kelingking yang selama ini hanya dapat dijangkau melalui ratusan anak tangga. (*)

Tag

Catatan: Jika Anda memiliki informasi tambahan, klarifikasi, atau menemukan kesalahan dalam artikel ini, jangan ragu untuk menghubungi kami melalui email atau melalui kontak di situs kami.

guest
0 Comments
Newest
Oldest
Inline Feedbacks
View all comments

Breaking News

Informasi Lowongan Pekerjaan Terbaru Hari Ini

Baca Lainnya

DENPASAR, BALINEWS.ID – Warga Desa Sumerta Kaja, Kecamatan Denpasar Timur, digegerkan dengan penemuan seorang pria lanjut usia yang...
BADUNG, BALINEWS.ID – Seorang pelajar asal Denpasar, berinisial KDA (12), meninggal dunia setelah tenggelam di DAM Subak Tegan,...
DENPASAR, BALINEWS.ID – Gubernur Bali, Wayan Koster, menyambut baik langkah Badan Gizi Nasional (BGN) yang menjalankan Program Satuan...
UBUD, BALINEWS.ID - Following his recent Two Knives (World-Class) honour at The Best Chef Awards 2025 in Milan,...