Ternyata Ini Peran 3 Tersangka Penembak WNA Australia di Vila Badung

Share:

Kapolda Bali Irjen Pol Daniel Adityajaya membeberkan kronologi penangkapan tiga tersangka kasus penembakan WNA Australia dalam konferensi pers di Mapolres Badung.
Kapolda Bali Irjen Pol Daniel Adityajaya membeberkan kronologi penangkapan tiga tersangka kasus penembakan WNA Australia dalam konferensi pers di Mapolres Badung.

BADUNG, BALINEWS.ID – Kasus penembakan yang menewaskan Warga Negara Asing (WNA) asal Australia di sebuah vila di kawasan Badung akhirnya mulai menemui titik terang. Polda Bali, bekerja sama dengan Bareskrim Polri dan Polres Badung, berhasil menangkap tiga orang terduga pelaku yang kini telah ditetapkan sebagai tersangka.

Ketiga pria tersebut diketahui merupakan sesama warga Australia, yakni Darcy Francesco Jenson (37), Coskunmevlut (23), dan Tupou Pasa I Midolmore (37). Penangkapan terhadap mereka dilakukan di lokasi berbeda. Darcy diciduk di Bandara Soekarno-Hatta, Jakarta, sementara dua lainnya diamankan di luar negeri, tepatnya di kawasan Asia Tenggara, yakni Singapura.

BACA JUGA :  Kebakaran Hebat Landa Ruko Kuliner ACK di Batubulan, Dua Pegawai Jadi Korban

Kapolda Bali Irjen Pol Daniel Adityajaya dalam konferensi pers di Mapolres Badung, Rabu (18/6), menyampaikan bahwa pengungkapan ini merupakan hasil sinergi antarinstansi, termasuk Bareskrim, Ditpidum, Imigrasi, Divhubinter Polri, hingga NCB Interpol.

“Dari hasil penyelidikan dan barang bukti yang ada, ketiganya kami tetapkan sebagai tersangka,” ujar Irjen Daniel yang saat itu didampingi Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri, Brigjen Pol Djuhandhani Rahardjo Puro.

Ketiganya disebut memiliki peran penting dalam perencanaan hingga pelaksanaan aksi penembakan tersebut. Polisi mengindikasikan mereka berperan sebagai pihak yang mempersiapkan aksi sekaligus eksekutor di lapangan. Namun, motif serta latar belakang kejahatan ini masih terus didalami penyidik.

BACA JUGA :  20 Turis Terlantar di Pelabuhan Gara-Gara Jadi Korban Penipuan Travel Agen di Labuan Bajo

“Pemeriksaan terhadap para tersangka baru dilakukan Selasa (17/6) malam. Kami masih mendalami keterangan dan mencocokkan dengan fakta-fakta lain guna melengkapi pembuktian,” ujar Irjen Daniel yang sebelumnya menjabat Kapolda Kalimantan Utara.

Hingga saat ini, aparat terus mengembangkan penyidikan guna mengungkap jaringan dan kemungkinan pelaku lain yang terlibat. Polisi juga belum mengungkap secara rinci keterkaitan para tersangka dengan korban maupun kemungkinan adanya motif lain di balik penembakan brutal tersebut. (*)

Catatan: Jika Anda memiliki informasi tambahan, klarifikasi, atau menemukan kesalahan dalam artikel ini, jangan ragu untuk menghubungi kami melalui email atau melalui kontak di situs kami.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Baca Lainnya

GIANYAR, BALINEWS.ID – Suara kritis terhadap Majelis Desa Adat (MDA) kembali menggema. Kali ini datang dari Bendesa Adat...

INTERMESO, Balinews.id – Libur panjang segera usai. Suasana pagi yang santai akan berganti dengan alarm berbunyi, seragam rapi,...

BADUNG, BALINEWS.ID – Anggota Komisi I DPRD Provinsi Bali dari Fraksi PDI Perjuangan, I Wayan Bawa, S.H., menyoroti...

BANYUWANGI, Balinews.id – Akhirnya bangkai kapal KMP Tunu Pratama Jaya yang sebelumnya dilaporkan tenggelam ditemukan di dasar laut...

Breaking News

Berita Terbaru
MDA
SMA
AS
LSD
GWK
BBM
P3K
BSU
DLH
OTA
CSR
BK
HIV
ABK
Teh
LPG
SIM
PNS
NTT
STT
PBB
PON
Bir
PMI
DIY
SBY
BCL
Art
SMP
PAW
IKN
PHK
NIK
USG
Pil
ATM
atv
DPR
AHY
kos
PSN
IU
PKB
ASN
KPK
BNN
PAD
TKP
KAI
SEO
BSN
Tas
lpd
5km
Run
Sar
UKT
tni
bkk
PLN
api
KTP
KEK
MoU
Kue
WNA
PMK
BPS