BADUNG, BALINEWS.ID – Jembatan Tukad Bangkung, yang terkenal sebagai salah satu jembatan tertinggi di Asia Tenggara, kembali menjadi saksi dari aksi bunuh diri. Pada Kamis (3/4) sekitar pukul 18.30 wita, Ni Kadek MS (21), seorang perempuan dari Desa Tamblang, Kecamatan Kubutambahan, Buleleng memutuskan untuk mengakhiri hidupnya dengan melompat dari jembatan tersebut.
Menurut kesaksian warga di sekitar lokasi, korban tiba di jembatan dengan mengendarai motor sebelum akhirnya memutuskan untuk melompat ke dasar jembatan. Mereka yang menyaksikan kejadian tersebut mengungkapkan bahwa korban terlihat ragu-ragu sebelum akhirnya mengambil langkah tragis tersebut.
Jembatan Tukad Bangkung memang telah memiliki catatan hitam terkait kejadian bunuh diri sebelumnya, yang membuatnya dikenal sebagai tempat yang angker di kalangan masyarakat setempat.
Hingga saat ini, pihak kepolisian masih melakukan evakuasi di lokasi dan belum memberikan keterangan resmi terkait motif serta alasan korban melakukan tindakan tersebut.
“Petugas telah melakukan proses evakuasi di lokasi,” ujar Kasi Humas Polres Badung, IPDA Putu Sukarma. Namun, pihaknya belum memberikan rincian lebih lanjut mengenai perkembangan penyelidikan.
Kejadian ini kembali menyoroti pentingnya upaya pencegahan bunuh diri di tempat-tempat yang memiliki catatan serupa di masa lalu. (*)