Bhuta Ngawesari Banjir Kritik, Kedux Minta Maaf

Share:

Surat permohonan maaf dari STT Banjar Tainsiat (sumber foto: IG)

VIRAL, Balinews,id – Sering jadi yang dinanti-nanti saat Hari Pangerupukan, nayatanya tahun ini ogoh-ogoh Banjar Tainsiat banjir kritikan dari masyarakat. Hal ini karena ogoh-ogoh garapan Komang Gde Sentana Putra alias Kedux, dinilai kurang maksimal.

Bahkan konseptor ogoh-ogoh Bhuta Ngawesari ini sampai menyampaikan permohonan maaf secara terbuka melalui sebuah surat yang beredar di media sosial. Dalam suratnya, ia meminta maad kepada masyarakat, donatur, sponsor, serta berbagai pihak yang telah mendukung pembuatan ogoh-ogoh tersebut.

BACA JUGA :  Terungkap, Pasangan Kekasih yang Kubur Bayi di Pantai Padanggalak Gugurkan Kandungan Dengan Obat

Dalam suratnya pula dijelaskan bahwa faktor-faktor yang menyebabkan Bhuta Ngawesari tak tergarap maksimal seperti faktor pengelolaan waktu dan kurangnya dana. Ogoh-ogoh Bhuta Ngawesari merupakan perpaduan antara patung tradisional Bali dengan tekologi programmable logic controller (PLC).

Teknologi itu memungkinkah ogoh-ogoh dapat melakukan gerakan lebih kompleks. Misalkan, menggerakkan tangan, kepala, hingga jemari ogoh-ogoh secara otomatis. Namun sayang, hasil berkata lain. Para penonton yang rela menunggu hingga pagi merasa kecewa. Bahkan tak sedikit dari mereka yang terlihat pulang di saat ogoh-ogoh Banjar Tainsiat itu baru hendak berputar di Catur Muka. (*)

BACA JUGA :  Selama Pawai Ogoh-ogoh di Gianyar, Kapolres Imbau Pemuda Jauhi Minuman Keras

Catatan: Jika Anda memiliki informasi tambahan, klarifikasi, atau menemukan kesalahan dalam artikel ini, jangan ragu untuk menghubungi kami melalui email atau melalui kontak di situs kami.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Baca Lainnya

DENPASAR, BALINEWS.ID – Gubernur Bali, Wayan Koster, melakukan langkah besar dengan merolling posisi para pejabat tinggi di lingkup...

KARANGASEM, BALINEWS.ID – Pemerintah Kabupaten Karangasem tengah merancang kebijakan penurunan tarif air PDAM bagi masyarakat berpenghasilan rendah. Kebijakan...

GIANYAR, BALINEWS.ID – Seorang petinju asal Negara Inggris inisial LO (22) melakukan tindak pidana pemukulan terhadap korban Alit...

GIANYAR, BALINEWS.ID – Dua kelompok pesilat asal Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), terlibat bentrok di wilayah Desa Ketewel,...

Breaking News

Berita Terbaru
PAW
IKN
PHK
NIK
USG
Pil
ATM
atv
DPR
AHY
kos
PSN
IU
PKB
ASN
KPK
BNN
PAD
TKP
KAI
SEO
BSN
Tas
lpd
5km
Run
Sar
UKT
tni
bkk
PLN
api
KTP
KEK
MoU
Kue
WNA
PMK
BPS