HP Tak Aktif, Pemuda asal Singaraja Ternyata Tewas Membusuk di Kamar Kos

Share:

Petugas melakukan olah TKP di kamar kos tempat korban ditemukan meninggal dunia.
Petugas melakukan olah TKP di kamar kos tempat korban ditemukan meninggal dunia.

DENPASAR, BALINEWS.ID – Seorang pria berusia 27 tahun ditemukan tewas dalam kondisi membusuk di sebuah kamar kos di Jalan Tukad Badung XI No. 14, Lantai 2 Kamar No. 7G, Renon, Denpasar Selatan, Senin (4/8/2025) malam. Korban yang diketahui berinisial Komang LTA, asal Singaraja itu pertama kali ditemukan oleh pihak keluarga setelah tak bisa dihubungi selama beberapa hari.

Kasi Humas Polresta Denpasar, AKP I Ketut Sukadi menjelaskan, jenazah korban ditemukan dalam posisi tertelungkup di lantai kamar mandi dengan kondisi sudah membusuk.

BACA JUGA :  Mantan Pekerja Proyek di Mall Curi Kabel, Kerugian Capai Rp 18,6 Juta

“Korban diperkirakan telah meninggal dunia sekitar tiga hari sebelum ditemukan. Tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan di tubuh korban,” terang AKP Sukadi, Selasa (5/8/2025).

Penemuan ini bermula ketika kakak kandung korban, Made DEF, hendak meminjam mobil milik adiknya pada Minggu (3/8) malam. Namun, saat itu korban tak merespons pesan WhatsApp dan telepon. Berdasarkan penuturan saksi, korban tidak ada kabar sejak Jumat, 1 Agustus 2025.

Keesokan harinya, ia meminta suaminya, Putu SDA, mengecek kos korban. Setelah beberapa kali upaya membuka pintu kamar gagal dan mendapat izin dari pemilik kos, pintu akhirnya didobrak.

BACA JUGA :  Korban Jatuh ke Jurang Ditolong Warga Ubud, Evakuasi Berlangsung Dramatis

“Di sinilah korban ditemukan tak bernyawa di kamar mandi,” tambahnya.

Petugas dari Polresta Denpasar yang tiba di lokasi langsung melakukan olah TKP dan memasang garis polisi. Sejumlah barang diamankan, di antaranya dua laptop, ponsel, obat-obatan seperti Allopurinol dan Ibuprofen, kunci mobil, hingga identitas korban. Pihak kepolisian juga telah mendatangkan tim Identifikasi (INAFIS) dan berkoordinasi dengan RSUP Prof. dr. I.G.N.G. Ngoerah untuk pemeriksaan lebih lanjut.

“Penyelidikan masih berjalan. Kami telah memintai keterangan sejumlah saksi dan akan terus mendalami penyebab pasti kematian korban,” tutup AKP Sukadi.

BACA JUGA :  ASITA Bali Warns of Fraudulent Emails Offering BBTF 2025 Participant Data

Catatan: Jika Anda memiliki informasi tambahan, klarifikasi, atau menemukan kesalahan dalam artikel ini, jangan ragu untuk menghubungi kami melalui email atau melalui kontak di situs kami.

guest
0 Comments
Newest
Oldest
Inline Feedbacks
View all comments

Baca Lainnya

Temuan Nyoman Parta: Pengelola GWK Ingkar Janji, Berdalih Keamanan BADUNG, BALINEWS.ID – Polemik penutupan Jalan Lingkar Timur kawasan...
DENPASAR, BALINEWS.ID - Kejaksaan Tinggi (Kejati) Bali kini tengah menyelidiki dugaan penerbitan ilegal 106 sertifikat tanah di kawasan...
BADUNG, BALINEWS.ID – Anggota DPR RI Dapil Bali, I Nyoman Parta, turun langsung meninjau jalan akses warga di...
DENPASAR, BALINEWS.ID – Luka akibat banjir bandang dan tanah longsor yang melanda Bali pada 9–10 September 2025 masih...

Breaking News

Berita Terbaru
IWO
GPS
MDA
SMA
AS
LSD
GWK
BBM
P3K
BSU
DLH
OTA
CSR
BK
HIV
ABK
Teh
LPG
SIM
PNS
NTT
STT
PBB
PON
Bir
PMI
DIY
SBY
BCL
Art
SMP
PAW
IKN
PHK
NIK
USG
Pil
ATM
atv
DPR
AHY
kos
PSN
IU
PKB
ASN
KPK
BNN
PAD
TKP
KAI
SEO
BSN
Tas
lpd
5km
Run
Sar
UKT
tni
bkk
PLN
api
KTP
KEK
MoU
Kue
WNA
PMK
BPS